Mohon tunggu...
DEFRIKAM T
DEFRIKAM T Mohon Tunggu... Administrasi - Beragama jangan bodoh

Sai burju ma ho, rasirasa mate

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Seandainya Saya Novanto (Mari Berangan-angan)

17 Mei 2016   13:33 Diperbarui: 17 Mei 2016   13:58 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya menganggap kalau Novanto itu orang hebat. Politisi yang sangat hebat! Mungkin kita sudah baca di media-media tentang bagaimana dia lolos dari satu kasus ke kasus lain. Tak terjerat, bak belut yang sulit dipegang dalam genggaman.

Saya sedang berandai-andai, kalau saja saya diberi kesempatan yang sama seperti Novanto. Dan sekarang saya menduduki jabatan ketum partai yang sama. Apa yang akan saya lakukan?

Ada 3 hal penting yang saya akan segera lakukan.

1. Bergabung dengan koalisi pemerintah.

Ah ini mah sudah pada tau, beritanya dimana-mana. Tapi kali ini tujuan saya adalah supaya bisa melanjutkan program PAPA yang sempat tertunda. Kehilangan jatah sangat menyakitkan. Tentu format yang berbeda, misalnya, PAPA minta CSR, PAPA minta bantal, PAPA ngantuk dan lain-lain.Target dana yang harus diraihpun harus lebih besar dari program PAPA yang lalu.

Negeri ini adalah negeri pelupa, dan saya yakin mereka sudah melupakan vonis tidak beretika yang hampir dijatuhkan MKD dan buru-buru saya bubarin dengan cara mengundurkan diri.

Dengan bergabung dengan koalisi penguasa, saya melihat ada peluang besar daripada di luar yang sumber dananya kering. Salah satu contoh, ada peluang melobi satu posisi menteri atau jabatan lain bagi partai kuning. Urusan melobi anda tau kan saya ahlinya hehehe.

2. Barter posisi Ketua DPR dengan partai Penguasa

Apa yang tidak mungkin? Saya akan suruh anak buah saya mundur, dan memberikan posisi ketua ke partai penguasa dengan segala mekanisme yang mungkin ditempuh. Masa partai pemenang pemilihan umum tidak punya posisi strategis apapun di legislative. Oh ya, tidak ada yang gratis, saya tentu minta jatah lagi. Kali ini saya akan minta jatah kejaksaan agung. Ini sangat mungkin dan tidak terlalu sulit, mengingat kami adalah partai besar yang bisa masuk dari legislative dan dalam waktu yang sama mendukung pemerintah.

Tujuannya, bagaimana supaya orang melupakan teman ngobrol saya dalam rekaman yang ketahuan itu. Sehingga dia bisa kembali beraktifitas seperti sebelumnya, jangan ada yang mengusik lagi. Ini sangat penting bagi saya pribadi. Ini salah satu contoh. Manfaat yang lebih luas sangat banyak.

3.Tidur

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun