Seperti biasanya, hari ini, saya bersama dengan teman-teman memanen tanaman yang ada di kebun. Ada beberapa tanaman yang bisa dipanen, yaitu cabe merah, terung ungu dan kacang panjang. Untuk tanaman yang lainnya seperti bayam dan sawi manis kami tidak bisa memanennya karena sudah terlanjur habis dilahap hama.
Untuk hasil panen hari ini bisa dibilang sangat menurun dibandingkan dengan hasil panen sebelumnya yaitu tiga hari yang lalu. Kami telah menentukan hari untuk memanen dan hari itu ialah hari Senin dan Kamis.
Sesungguhnya untuk hasil panen di hari Senin yang lalu juga tidak begitu memuaskan. Jumlahnya sangat sedikit dibandingkan dengan hasil panen bulan-bulan sebelumnya. Tetapi meskipun demikian kami tetap mensyukurinya sebagai sebuah anugerah dari Tuhan. Dan karena itu kami pun tetap bersemangat untuk memanennya meskipun dalam jumlah yang kurang memuaskan.
Hari itu hasil panen kami sangat sedikit dan karenanya kami tidak bisa memenuhi pesanan para pelanggan.
Agar mereka tidak menjadi kecewa, maka kami pun menghubungi mereka dan mengatakan bahwa hasil panenan sedang menurun dan karena itu pasti ada pengurangan dari jumlah yang sudah dipesan. Bahkan ada beberapa dari mereka yang tidak mendapat bagian meskipun kami sudah berupaya melakukan pembagian dengan bagian yang sangat sedikit.
Pemberitahuan ini kami sampaikan sehari sebelum kami mulai memanen. Itu terjadi agar mereka segera mengantisipasi jika terjadi pengurangan dari jumlah yang telah mereka pesankan, yaitu dengan memesannya dari para petani lainnya.
Akhir-akhir ini hasil panenan kami memang menurun. Ada beberapa faktor penyebabnya yaitu serangan hama dan kemarau.
Selama liburan Natal dan Tahun Baru, ada beberapa karyawan yang mengambil cuti sehingga proses perawatan tanaman di kebun sedikit terkendala. Ditambah lagi, beberapa hari setelah tahun baru, terjadi kemarau selama kurang lebih satu minggu di daerah kami. Itu membuat banyak tanaman yang kering dan mati.
Namun meskipun demikian, kami tetap mensyukurinya. Kekurangan pendapatan hari ini telah ditutupi oleh pendapatan yang kami peroleh di bulan-bulan yang lalu, yaitu saat hasil panen kami melimpah. Dalam hal itu Tuhan tetap berlaku adil pada kami. Lagi pula, kekurangan hari ini adalah bukti kekeliruan kami dalam merawat tanaman yang diberikan Tuhan bagi kami.
Saat ini kami tengah mengolah beberapa bagian lahan yang sebelumnya ditumbuhi oleh bayam dan sawi. Kami juga telah melakukan penyemprotan pestisida untuk membasmi hama kepada setiap tanaman yang masih bertahan. Semoga ke depannya kami bisa panen dengan hasil yang lebih baik lagi.
