Mohon tunggu...
Dedy Padang
Dedy Padang Mohon Tunggu... Petani - Orang Biasa

Sedang berjuang menjadikan kegiatan menulis sebagai sarana yang sangat baik untuk menenangkan diri dan tidak tertutup kemungkinan orang lain pula.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Saat Prestasi Diperkosa Arogansi

21 Juli 2020   10:00 Diperbarui: 21 Juli 2020   10:01 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada sebuah ruang kompetisi

Setiap orang yang merasa diri berbakat memacu dirinya untuk sebuah prestasi

Untuk menghindari kesan bersaing,

Lawan disebut sebagai rekan,

Kegagalan dipandang sebagai positifitas atas sebuah perjalanan menuju kemenangan

Muramnya wajah ditutupi dengan hiasan damai

Dan kepala pantang tertunduk

Dalam suatu kancah diskusi

Wibawa adalah yang utama

Tidak peduli kepala berisi atau tidak

Setiap pernyataan menuntut untuk dipertimbangkan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun