Mohon tunggu...
Dedy Padang
Dedy Padang Mohon Tunggu... Petani - Orang Biasa

Sedang berjuang menjadikan kegiatan menulis sebagai sarana yang sangat baik untuk menenangkan diri dan tidak tertutup kemungkinan orang lain pula.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kebaikan yang Diinspirasikan

14 Juli 2020   08:21 Diperbarui: 14 Juli 2020   08:27 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setiap orang dari kita pasti pernah dikecewakan, dihina, atau direndahkan bahkan dibenci. Hal itu bisa membuat kita sakit hati dan terkadang muncul juga niat untuk membalasnya. Kita ingin membuktikan bahwa kita bukanlah orang lemah yang bisa seenaknya saja diperlakukan demikian. Kita tergoda untuk melawan mereka.

Eits,, tetapi tunggu dulu. Kita tidak boleh melawan kejahatan dengan kejahatan karena sesungguhnya mereka bukanlah lawan tetapi kawan. Lawan dari kejahatan itu ialah kebaikan. Oleh karena itu lawanlah kejahatan dengan kebaikan.

Kejahatan tidak akan pernah berhenti jika kita melawannya dengan kejahatan. Justru sebaliknya, kejahatan akan semakin bertambah karena kita telah menciptakan satu kejahatan baru lagi.

Lagi pula jika kita melawannya dengan kejahatan apa bedanya kita dengan mereka yang telah berbuat jahat kepada kita. Bukankah kita juga akan disebut sebagai penjahat bagi mereka? Akibatnya hidup kita pun akan dipenuhi dengan perbuatan balas membalas sampai akhirnya kita tidak tahu lagi siapa yang menang dan siapa yang kalah.

Oleh karena itu, teman-teman, lawan kejahatan dengan kebaikan. Tetaplah bersikap baik kepada orang yang telah berbuat jahat kepada kita dan jangan terpancing untuk membalasnya.

Biarkan mereka dengan keadaannya yang demikian karena yang bisa kita lakukan ialah bukan mengubah mereka tetapi menginspirasi mereka bahwa kejahatan membuat hidup kita tidak nyaman tetapi kebaikan membuat hidup kita menjadi sangat bermakna. Dengan demikian kita pun telah menjadi saksi kebaikan bagi mereka.

Salam kebaikan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun