Mohon tunggu...
Dede Nurul Hidayat
Dede Nurul Hidayat Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa Biasa

Gens Una Sumus (Kita Semua Keluarga)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Embun Pagi Aku Ingin Kembali

2 April 2021   06:55 Diperbarui: 2 April 2021   06:58 217
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Embun pagi aku ingin bercerita.
Cerita luka yang sedang kurasa.
Cerita rasa yang menusuk jiwa.
Cerita cinta yang tak bertahta.

Aku lelah mencari pemilik hati.
Mengemis kasih kesana kemari.
Mendambakan cinta sejati.
Yang kutemukan malah kekecewaan untuk kesekian kali.

Embun pagi dengarkan keluhku.
Apakah aku serapuh abu ?
Serpihan jiwa yang coba ku susun kembali
Dengan mudahnya hanyut dalam kenangan tak berarti.

Embun pagi aku rindu.
Bercumbu denganmu setiap waktu.
Seperti pada masa-masa yang lalu.
Ketika aku memulai menggapai impianku.

Namun cinta yang semu membuatku jauh darimu.
Menyakiti perasaanmu yang selalu setia menunggu.
Mengabaikan peringatan yang selalu kau lontarkan.
Dengan alasan untuk mencari kebahagiaan.

Cinta hakiki yang selama ini kucari,
Ternyata hanya cinta semu tak berarti.
Cinta duniawi yang menari-nari,
Menjauhkanku dari cinta sejati sang illahi.

Embun pagi aku ingin kembali.
Menggapai semua mimpi-mimpi.
Bersamamu meraih cita.
Bersamamu menemukan cinta. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun