Mohon tunggu...
Deddy Husein Suryanto
Deddy Husein Suryanto Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Penyuka Sepak Bola. Segala tulisan selalu tak luput dari kesalahan. Jika mencari tempe, silakan kunjungi: https://deddyhuseins15.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Catatan Penting di Balik Kemenangan Perdana Timnas Indonesia

8 Oktober 2021   00:05 Diperbarui: 8 Oktober 2021   17:20 292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Duel Timnas Indonesia vs China Taipei di Buriram (7/10), berakhir dengan kemenangan tipis Evan Dimas dkk. Sumber: Dokumentasi AFC

Mereka tentu tahu akan sangat berbahaya jika membiarkan Indonesia bermain seperti di laga pertama. Permainan cepat Indonesia akan berusaha diantisipasi dengan lebih dini, dan bisa saja mereka menduplikasi cara bermain Timnas Indonesia di laga ini.

Cara yang dimaksud adalah melakukan intersep, karena itulah yang menjadi kekuatan Indonesia di laga ini. Dan, di laga kedua, bisa saja Indonesia-lah yang akan bermain dengan taktik bertahan dan mengincar serangan balik.

Taktik ini mungkin terlihat menggiurkan, karena Indonesia punya banyak pemain yang sangat lihai menggiring bola. Kushedya Hari Yudo, Irfan Jaya, Egy, bahkan Evan Dimas pun begitu.

Tetapi, tim yang bisa menang dengan taktik ini cenderung dibalut dengan satu kelebihan, yaitu efektivitas serangan. Dan, sejauh ini, kita belum melihat seberapa besar efektivitas serangan Indonesia kalau bermain seperti itu dan melawan China Taipei, yang secara kualitas sebenarnya jauh di bawah lawan-lawan Indonesia di kualifikasi Piala Dunia.

Strategi itulah yang kemudian mungkin perlu dipertimbangkan dan disiapkan oleh Indonesia. Mereka sekarang bisa menunjukkan kemampuan bermain dengan ball possession, tetapi bagaimana kalau bermain pragmatis?

Yudo masih belum memecahkan keran gol untuk timnas. Sumber: Dokumentasi PSSI/via Kompas.com
Yudo masih belum memecahkan keran gol untuk timnas. Sumber: Dokumentasi PSSI/via Kompas.com

Kemudian, catatan tambahan yang mungkin berbau harapan adalah susunan pemain, yang sebisa mungkin tetap mempertahankan pemain-pemain terbaik di laga ini. Tinggal ditambah dengan pemain berbeda yang mungkin bisa membuat China Taipei tak mudah untuk menganalisis kelebihan dari pemain tersebut.

Meski begitu, segala hal yang akan terjadi di laga kedua nanti (11/10), kita tetap patut mendukung keputusan Shin Tae-yong dan tetap mengapresiasi kerja keras para pemain timnas kita. Mereka sudah berusaha dengan baik, dan harapannya keberuntungan akan menaungi Indonesia agar dapat lolos ke kualifikasi Piala Asia 2023. Semoga!


Malang, 7 Oktober 2021
Deddy Husein S.

Tersemat: Suaramerdeka.com
Terkait: Kompas.com, Skor.id, CNNIndonesia.com, Bola.com.
Baca juga: Ricky Ricardo dan Harapan Alumnus PON ke Timnas Indonesia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun