Jalanan gang di RW 5 kelurahan Ledeng ini sebenarnya ramai dilewati oleh warga baik pegawai, siswa, dan para pedagang di pagi dan siang hari. Sehingga tempat ini masih nyaman dan tidak terlalu berbahaya di siang hari. Namun ketika sudah sore menjelang malam, suasananya bisa berubah menjadi lebih menyeramkan dan dingin. Penerangan yang kurang pun menambah perasaan takut ketika melewati jalanan ini pun bertambah.
Maka dengan alasan tersebut, mahasiswa KKN Tematik UPI kelompok 31 meminta izin kepada warga RW 5 khususnya ketua RW 5 kelurahan Ledeng untuk membuat mural di dinding jalanan gang tersebut. Syukurnya, maksud dan tujuan mahasiswa KKN Tematik UPI dari kelompok 31 ini disambut dengan baik oleh warga dari RW 5. Ketua RW 5 menjelaskan bahwa ia sangat senang apabila dinding yang kusam tersebut ada yang ingin menghiasnya sehingga dinding tersebut setidaknya dapat lebih hidup dan berwarna.
Mural adalah cara menggambar diatas dinding, tembok, atau permukaan luas dengan tujuan dan manfaat tertentu. Bagi Yessi Nur Mulianawati yang merupakan seniman mural sejak tahun 2013, dalam artikel yang dimuat di kemenparekraf.go.id ia menyatakan bahwa mural merupakan seni ekspresif dan seni sosial karena bisa dilihat oleh semua orang. Tujuan pembuatan mural di dinding jalanan gang RW 5 ini adalah untuk memperindah dan memberikan kehidupan yang nyaman, memberikan suasana yang tidak menyeramkan, dan aman.
Dengan tujuan tersebut, mahasiswa dari KKN Tematik UPI kelompok 31 membuat konsep mural dengan berbagai tema untuk setiap skat dinding yang ada. Setelah menentukan konsep gambar pada mural, mahasiswa KKN Tematik UPI dari kelompok 31 mulai menyiapkan alat dan bahan, kemudian memulai membuat mural dengan membuat sketsa yang kemudian dilanjut pengecatan. Dari setiap skat dinding yang ada, gambar-gambar dengan tema pemandang, geometri, dan abstrak dengan permainan warna yang menarik sedikit demi sedikit menghiasi dinding yang kusam dan penuh lumut.
