Mohon tunggu...
Dean Ruwayari
Dean Ruwayari Mohon Tunggu... Human Resources - Panitia Pemilihan Kecamatan

Belakangan doyan puisi. Tak tahu hari ini, tak tahu esok.

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

AS Umumkan Paket Bantuan Keamanan Baru ke Ukraina, Apa Motifnya?

14 Agustus 2022   19:01 Diperbarui: 22 Agustus 2022   21:00 1017
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: Tentara Amerika Serikat membawa peluncur rudal Javelin dalam latihan militer gabungan antara Pasukan Demokratik Suriah (SDF). (Foto: AFP/DELIL SOULEIMAN via kompas.com)

Perang sering disebut sebagai pilihan terakhir. Negara memutuskan untuk berperang hanya ketika kehabisan pilihan, atau kalau sedang tersudut. 

Dalam kasus Amerika Serikat, AS menggunakan perang sebagai kebijakan negara. Kenapa begitu? Yah karena ada banyak uang yang bisa dihasilkan dari sebuah perang. Contoh terbaru adalah Ukraina. Joe Biden baru-baru ini meluncurkan paket senjata lain bagi Ukraina senilai satu miliar dolar.

 Paket tersebut merupakan yang ke-18 yang akan diumumkan oleh AS juga yang terbesar sejak invasi Rusia.

Jika ditotal, bantuan militer AS bernilai 9,8 miliar dolar. Seberapa besar angka itu? Sangat besar. Bayangkan saja fakta berikut: Seluruh PDB bhutan adalah 2 miliar dollar. Tajikistan 7 miliar. Kongo 8,7 miliar. Jadi bantuan militer AS bernilai lebih dari PDB negara-negara tersebut. Bahkan sebenarnya ada lebih dari 50 negara yang punya PDB lebih kecil dari 10 miliar dolar. 

Pentagon mengatakan paket terbaru ini cocok untuk situasi pertempuran yang berkembang di Ukraina. Berikut saya kutip pernyataan Wakil Menteri Pertahanan untuk Kebijakan Dr. Colin H. Kahl dalam sebuah arahan untuk membahas paket bantuan keamanan tersebut. 

"Kami bekerja sepanjang waktu untuk memenuhi permintaan bantuan keamanan Ukraina. Mengirim senjata dari stok AS ketika tersedia dan memfasilitasi pengiriman senjata oleh sekutu dan mitra saat sistem mereka lebih sesuai dengan kebutuhan Ukraina." Dilansir dari Reuters. 

Paket bantuan keamanan tersebut diperkirakan berjumlah 1 miliar dolar, salah satu yang terbesar sejauh ini, dan akan menambah sekitar 8,8 miliar bantuan yang telah diberikan Amerika Serikat kepada Ukraina sejak invasi Rusia pada 24 Februari. Jadi seperti yang saya sebut di atas, total bantuan militer AS sebesar 9,8 dolar.

Isi paket bantuan baru tersebut adalah sistem roket artileri mobilitas tinggi yang disebut Highmars, 75.000 butir amunisi, 20 sistem mortir, 20.000 butir amunisi mortir, 1.000 Javelin, 50 kendaraan perawatan medis lapis baja, dan ratusan sistem anti-roket.

Saya tahu kedengarannya seperti banyak sekali tapi saya tidak akan fokus pada pengumuman paket tersebut. Artikel ini akan lebih fokus pada pengirimannya. 

Berapa banyak dari senjata ini yang benar-benar berakhir di tangan Ukraina?Adakah yang mengawasi mereka? menurut CBS News "tidak ada". Laporan mereka mengatakan "hanya 30 hingga 40 persen senjata AS sampai ke tangan tentara Ukraina". Sisanya benar-benar hilang bersama angin. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun