Mohon tunggu...
Dean Ruwayari
Dean Ruwayari Mohon Tunggu... Human Resources - Geopolitics Enthusiast

Belakangan doyan puisi. Tak tahu hari ini, tak tahu esok.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bulan Akan Tetap Bersinar Tanpa Senyuman

18 November 2021   20:36 Diperbarui: 19 November 2021   11:01 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (U-Report)

Bulan akan tetap bersinar tanpa senyuman. Abu-abu dan kaku. Begitu pun bulan-bulan yang bersinar padaku, tanpa senyummu. 

Bulan akan tetap bersinar tanpa kehangatan. Seperti saat cinta hilang, tak ada Matahari, hanya Bulan sejauh mata memandang. 

Bulan selalu kesepian, yatim piatu yang malang di langit, terpisah dari ibu Pertiwi. Tandus. Tak ada harapan, tak juga cinta, maupun kegembiraan. 

Bulan selalu sendirian. Berputar di langit, seperti kapal hantu, tak punya kehidupan untuk digenggam, bahkan air mata untuk menangis. Tiada yang bisa merasakan kesepian Bulan, sedalam (mungkin) aku. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun