Mohon tunggu...
Dean Ruwayari
Dean Ruwayari Mohon Tunggu... Human Resources - Panitia Pemilihan Kecamatan

Belakangan doyan puisi. Tak tahu hari ini, tak tahu esok.

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Apa Sebenarnya "Game Plan" China di Afghanistan?

7 September 2021   14:59 Diperbarui: 8 September 2021   13:01 1884
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menlu China Eang Yi saat menerima kunjungan petinggi Taliban di China. Sumber: KompasTV

Afghanistan merupakan negara yang terkenal sulit untuk ditaklukan hingga disebut Kuburan Para Penguasa. Dalam 40 tahun terakhir, mereka telah menghadapi dua perang dengan dua negara adidaya. 

Perang menciptakan Taliban, perang juga yang membantu mereka kembali berkuasa dan sekarang China bergegas untuk mengisi kekosongan yang tercipta di Afghanistan. 

Tetapi dapatkah China benar-benar mengharapkan Taliban untuk bermain dengan aturan Beijing? 

Di beberapa titik China akan menggigit habis jari-jari mereka dan mundur seperti pepatah lama China "Lebih bijaksana untuk mundur demi kemenangan yang lebih besar." 

Dalam skenario terburuk, China mungkin akan mundur dari Afghanistan tetapi tetap memposisikan diri mereka jauh lebih baik untuk masa depan dan dalam memainkan permainan yang lebih lama. China jauh lebih baik daripada Amerika Serikat dalam hal ini. 

China dan Taliban akan selalu ditengahi oleh Pakistan dan kita mungkin akan melihat bab baru perjalanan Jalan Sutra melewati gurun-gurun muslim.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun