Mohon tunggu...
DeaAyuSholikhah
DeaAyuSholikhah Mohon Tunggu... Guru - dea ayu sholikhah

lahir:27-desember-2000

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Strategi Pengendalian Diri dalam Bimbingan Konseling

19 November 2020   19:32 Diperbarui: 19 November 2020   19:46 1718
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pengendalian diri dapat diartika sebagai suatu kegiatan pengendalian atau aktivitas pengendalian tingkalh laku yang mengandung makna,yaitu untuk melakukan pertimbangan-perimbangan terlebih dahuu sebelum memutuskan sesuatu untuk bertindak dalam melakukan sesuatu. semakin tinggi pengendalian diri seseorang ,maka akan semakin intens pula orang tersebut mengadakan pengendalian terhadap tingkah laku.

Potensi diri adalah kemampuan dasar ,kekuatan yang terpendam pada diri setiap individu,baik yang belum terwujud maupun sudah terwujud tetapi belum belum sepenuhnya terlihat atau dipergunakan secara maksimal terkadang membutuhkan waktu yang lama untuk mengetahui potensi diri dari setiap individu. 

EQ: atau biasa dinamakan dengan kecerdasan emosi adalah kemampuan untuk mengendalikan emosi dan rasional secara bersamaaan dengan kondisi yang tepat. berkaitan dengan kemampuan mengontrol perasaan diri sendiri, dan mengenali perasaan orang lain,SQ:atau disebut dngan kecerdasar spirirtual addalah kecerdasan jiwa yang membantu seseorang untuk mengembangkan dirinya secara utuh.

Adapun manfaat dari pengendalian diri adalah sebagai berkut:

1) kita dapat mengontrol emosi dan mampu meningkatkan kesabaran. karena jika kita daam keadaan sabar,tawakal dan ikhlas dapat meningkatkan komunikasi positif dilingkungan masyarakat .

2) dapat berfikiran jernih dalam mengambi setiap keputusan.

3)dapat mengatur dan mengendalikan kebutuhan hidup yang sesuai dengan kemampuan kita sehingga tidak mejadi beban.

4) dapat menigkatkan rasa bersyukur kepada Tuhan yang maha Esa  yang telah memberikan nikmat.

5)dapat mengurangi rasa gelisah,cemas,iri,dan tidak puas yang dapat terjadi pada semua keadaan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun