Mohon tunggu...
Dayu Sekar
Dayu Sekar Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi Arsitektur Universitas Sebelas Maret Surakarta

Mahasiswi Arsitektur UNS

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Edukasi COVID-19 dan PHBS ke Masyarakat Lewat KKN UNS Tanggap Wabah COVID-19

6 Juli 2020   15:31 Diperbarui: 8 Juli 2020   20:23 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemberian galon keran air untuk cuci tangan dan sabun cuci tangan serta banner tata cara cuci tangan yang benar (18/6), Sumber: Dokumentasi Pribadi

Sukoharjo - Salah seorang mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS), Dayu Sekar Mentari, telah selesai melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNS Tanggap Wabah COVID-19 di Perumahan Gentan Wiyakta RT 02/13, Baki, Sukoharjo. Terdaftar sebagai peserta KKN Tahap I, Dayu melaksanakan KKN selama kurang lebih satu setengah bulan dari awal Mei dan hingga pertengahan Juni 2020.

Mengangkat judul "Edukasi Masyarakat tentang Covid-19 dengan Penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)", Dayu bersama Dosen Pembimbing Lapangan yaitu Budi Siswanto, S.Pd., M.Ars. mengadakan program kerja yang diharapkan dapat membantu masyarakat memahami tentang COVID-19 dan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) secara berkelanjutan meski pandemi telah berakhir. Salah satu program kerja yang dilakukan adalah Sosialisasi Pemahaman Masyarakat tentang COVID 19. Sosialisasi dilakukan dengan menempel poster mengenai PHBS, pentingnya physical distancing, pemakaian masker, dan protokol kesehatan di era new normal, di titik lokasi KKN, yakni masjid dan pos ronda.

Untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai new normal, dibagikan booklet yang berisikan mengenai protokol kesehatan yang harus dilakukan selama era new normal, panduan cara mencuci tangan yang benar, serta etika batuk dan bersin di tempat umum.

KKN ini juga bertujuan untuk memberikan pendampingan masyarakat mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan pembuatan tempat cuci tangan. Tempat cuci tangan diletakkan di pos ronda dan masjid. MMT tentang cara cuci tangan juga dipasang agar warga maupun pengunjung masjid dapat melakukan cuci tangan yang benar. Selain itu, juga dilakukan pemberian sabun cuci tangan kepada pengurus RT.

Program kerja daring yang dilakukan adalah pembuatan video animasi tantang kegiatan yang dilakukan selama di rumah. Tujuan pembuatan video animasi ini adalah untuk menginspirasi masyarakat agar tetap dapat melakukan kegiatan produktif selama di rumah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun