Mohon tunggu...
David F Silalahi
David F Silalahi Mohon Tunggu... Ilmuwan - ..seorang pembelajar yang haus ilmu..

..berbagi ide dan gagasan melalui tulisan... yuk nulis yuk.. ..yakinlah minimal ada satu orang yang mendapat manfaat dengan membaca tulisan kita..

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Dialog Kepahlawanan dalam Perspektif Kaum Muda oleh PPI Australia

15 Desember 2020   10:43 Diperbarui: 15 Desember 2020   10:53 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber: batasnegeri.com)

PPI Australia selenggarakan Dialog Kepahlawanan

Peringatan Hari Pahlawan 10 November sejatinya menggugah dan memantik semangat kepahlawanan dalam diri kaum muda. Perhimpunan Pelajar Indonesia di Australia (PPI Australia) tergerak untuk mengadakan dialog untuk membangun kembali jiwa patriotisme anak bangsa, khususnya para pemuda dan pelajar yang berdomisili di Australia.

Perhimpunan Pelajar Indonesia di Australia (PPI Australia) telah mengadakan dialog daring dengan tema “Kepahlawanan Dalam Perspektif Kaum Muda”. Pakar sejarah dan para tokoh senior yang juga anak/cucu dari pahlawan nasional hadir dalam dialog ini. Mereka adalah Agustanzil Sjahroezah (putera dari Djohan Sjahroezah, yang juga cucu H Agus Salim (Pahlawan Nasional)), , Meutia Hatta (puteri dari Bung Hatta, Pahlawan Proklamator, Rushdy Hoesein (sejarawan UI), dan Anhar Gonggong (sejarawan UI). Para tokoh ini mampu memberikan wawasan kebangsaan dan sejarah agar lebih memahami makna kepahlawanan itu sendiri. 

Selain itu, dialog dimeriahkan dengan hadirnya tokoh muda dan kalangan selebritis muda tanah air seperti Bung Tjokro yang merupakan putra dari Joyo Tjokrosantoso, anggota Kepanduan Bangsa Indonesia (KBI) dan tokoh pergerakan di era kemerdekaan dari barisan pelopor. Selain itu, akan ada juga para selebriti milenial Indonesia lainnya yakni, Ramzi, Ola Najla, Cut Mini Theo, Putri Ayudya, dan Ayushita akan berbagi pandangan bagaimana memaknai kepahlawanan di masa kini.

Dialog kolaborasi para tokoh, sejarawan, dan artis milenial, yang sarat makna dan penting ini diselenggarakan dalam dua sesi webinar yang berbeda. Sesi pertama dilaksanakan pada hari Sabtu, 14 November sedangkan sesi kedua pada 21 November 2020.

Cuplikan Dialog Kepahlawanan 14 November 2020:

Rushdy Hoesein, sejarawan mengungkapkan bahwa peringatan Hari Pahlawan 10 November erat kaitannya dengan peristiwa pertempuran 10 November di Surabaya yang kemudian ditetapkan Pemerintah Indonesia sebagai Hari Pahlawan. Untuk menggugah semangat dalam diskusi, menutup paparannya, tokoh yang sering dipanggil sebagai Bung Dudi, memantik pertanyaan untuk semua peserta. “Untuk apa kita merdeka?”. Sebuah pertanyaan untuk direnungkan masing-masing peserta.

Agustanzil Sjahroezah, yang akrab dipanggil dengan julukan Bung Ibong, mengungkapkan bahwa kemerdekaan kita dulunya direbut oleh bangsa kita bukan suatu pemberian. Kemerdekaan itu didapat dengan susah payah. Hanya bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya lah yang dapat menjadi bangsa yang besar. 

Cucu Pahlawan Nasional KH Agus Salim tersebut mengingatkan kaum muda bahwa menghargai pengorbanan para pejuang bangsa merupakan suatu keharusan. Kita perlu punya nilai kejuangan, harus aktif berbuat, tidak menunggu. Nilai kepahlawanan yaitu sifat ikhlas, jujur, berani, cinta tanah air, teguh, siap berkorban bagi bangsa, perlu dimiliki oleh kaum muda. Masa depan bangsa ini ada ditangan kaum muda. “PR kita saat ini adalah menjaga persatuan dan kesatuan” pungkas Bung Ibong.

(sumber: Youtube PPI Australia)
(sumber: Youtube PPI Australia)

Bung Ibong juga mengingatkan para kaum muda, sebaiknya jangan hanya belajar saja, tapi juga bersosialisasi dan berorganisasi untuk belajar bagaimana kita belajar untuk berhubungan dengan manusia-manusia lainnya. Integritas moral dan karakter serta wawasan yang jauh kedepan dari zamannya sangat penting bagi para pemuda saat ini.

Putri Ayudya mengungkapkan bahwa adanya hari pahlawan merupakan tanda penghargaan kita kepada para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan Indonesia dahulu. Hari pahlawan adalah hari yang penting untuk kita berfikir apa saja kontribusi yang bisa kita lakukan demi memajukan bangsa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun