Mohon tunggu...
David F Silalahi
David F Silalahi Mohon Tunggu... Ilmuwan - ..seorang pembelajar yang haus ilmu..

..berbagi ide dan gagasan melalui tulisan... yuk nulis yuk.. ..yakinlah minimal ada satu orang yang mendapat manfaat dengan membaca tulisan kita..

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Perang Opini Kubu "Renewables" dan "Fossil": Film "Sexy Killers" Versus "Planet of The Humans"

17 Mei 2020   11:38 Diperbarui: 18 Mei 2020   05:20 1269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Markus Spiske from Pexels 

Mereka akhirnya menyerah dengan keadaan dan bersedia angkat kaki. Dipotret juga bagaimana debu-debu batubara menyebabkan gangguan pernafasan pada masyarakat sekitar. 

Lahan yang semula merupakan hutan, atau lahan pertanian lumbung padi, berubah menjadi kubangan-kubangan air raksasa. Permukaan bumi berubah total dikawasan tambang batubara ini.  

Lalu ada beberapa PLTU Batubara juga disorot. PLTU 2.000 Megawatt (MW) Batang di Jawa Tengah, PLTU Celukan Bawang 400 MW di pantai Utara Bali, PLTU Panau 66 MW di Palu  menjadi sorotan dalam film ini. 

Digambarkan pula bahwa kehadiran PLTU ini menghadirkan penderitaan bagi lingkungan dan masyarakat sekitar. Adanya penolakan warga. Sakit pernafasan yang dialami warga sekitar lokasi. 

Debu' fly ash' yang menghitamkan sampai ke meja dalam rumah warga. Juga bagaimana tangkapan ikan nelayan yang berkurang signifikan. Petani sekitar pembangkit mengalami kesulitan-kesulitan. 

Terumbu karang mengalami kerusakan. Disorot pula tokoh-tokoh nasional yang berada dibalik layar.  Intinya sedemikian pengaruhnya pada lingkungan sekitar termasuk masyarakat. 

Film Sexy Killers ini menarasikan buruknya energi fosil yang diwakili oleh Batubara. Film ini menekankan bahwa selama ini pertambangan batubara hanya dinikmati oleh para elite  dan namun banyak merugikan masyarakat kecil. 

Lalu seakan mengarahkan bahwa saatnya lah untuk berpikir untuk berpindah pada energi terbarukan 'renewable energy', jangan teruskan kerusakan lingkungan ini. 

Rasanya setuju dengan semua argumen ini. Mari kita dukung energi terbarukan. Demikian singkat cerita, namun selengkapnya tentunya silahkan ditonton sendiri. Hehe 

2. Planet of The Humans

Film ini dirilis bersamaan dengan perayaan Hari Bumi 'Earth Day' 24 April 2020 lalu. Film dokumenter berdurasi 1 jam 40 menit arahan Jeff Gibbs ini, menjadi kritik yang pedas pada Pemerintah Amerika Serikat untuk program 'green energy' disana. Juga kritik pada dunia. Mungkin untuk menjawab Sexy Killers juga. Hehe

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun