Saya baru saja menerima Buletin "Canang," yang berisi perkembangan di daerah Koto Gadang, Sumatera Barat. Di buletin tersebut terdapat foto Ibu Negara Republik Indonesia berpose sebelum melaksanakan upacara kenegaraan 17 Agustus 2018. Tahukah Anda, pakaian adat dari dari daerah mana yang dipakai oleh Ibu Negara? Itu adalah pakaian adat Koto Gadang, Bukittinggi, Sumatera Barat.
Koto Gadang, adalah sebuah nagari (setingkat desa) di Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat. Nagari ini terkenal sebagai penggasil kerajinan perak. Lebih dari itu, Koto Gadang mirip dengan Yogyakarta yang disebut sebagai kota pendidikan. Kita sudah tentu mengenal nama-nama Soetan Sjahrir mantan Perdana Menteri RI. Haji Agus Salim, mantan Menteri Luar Negeri RI yang fasih berbahasa asing. Juga Rohana Kudus, wartawan perempuan pertama yang pernah dimiliki bangsa Indonesia. Ia sekarang sedang diajukan sebagai Pahlawan Nasional.
Nagari Koto Gadang ini terletak di wilayah antara Gunung Singgalang dan Ngarai Sianok dengan ketinggian kira-kira 920-950 meter dari permukaan laut. Di antara tokoh lain yang banyak berasal dari Koto Gadang, ia adalah Letnan Jenderal TNI (Purn) Rais Abin. Pada tanggal 15 Agustus 2018 lalu baru saja memasuki usia 92 tahun. Ia lahir di Koto Gadang, 15 Agustus 1926.
Meski usianya sudah dibilang telah lanjut, tetapi ketika Kongres Legiun Veteran RI (LVRI) XI pada 17 hingga 19 Oktober 2017 terpilih lagi sebagai Ketua Umum LVRI periode 2017-2022. Ia sudah kali ketiganya menjabat Ketua Umum LVRI. Pertama, untuk periode 2007-2012. Kedua, 2012-2017.
Karier militer Rais Abin terus berkembang. Dimulai dari menyelundupkan senjata untuk tentara kita di awal kemerdekaan hingga dipercaya menjadi Panglima Pasukan Perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Timur Tengah yang bermarkas di Mesir. Ia dianggap berhasil mengajak kedua belah pihak Mesir dan Israel ke meja perundingan. Akhirnya Amerika Serikat menindaklanjuti laporan Rais Abin kepada Sekjen PBB Dr Kurt Waldheim dan kemudian terciptalah perdamaian antara Mesir-Israel di Camp David, AS.
Buat masyarakat Koto Gadang, ada secuil kekecewaan, sekaligus bercampur bahagia, karena Presiden Soeharto menolak usulan Menteri Dalam Negeri Supardjo Rustam agar Rais Abin dicalonkan menjadi Gubernur Sumatera Barat. Pak Harto menggeleng, memang benar, Rais Abin cocok memegang jabatan Ketua Umum LVRI dibanding Gubernur Sumatera Barat.