Mohon tunggu...
Dasilva ari
Dasilva ari Mohon Tunggu... Pengacara - Sebab kita sering lupa, maka menulis adalah kunci

Coguyon ergo sum

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Surat dari Bapak yang Tidak Pernah Dibaca Anaknya

13 Mei 2020   04:55 Diperbarui: 13 Mei 2020   04:59 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Anakku

Bagaimana perasaanmu ketika lulus dan menyandang gelar baru?

Aku turut bangga, setidaknya beban keluarga sudah dapat dipindah di pundakmu.

Anakku

Waktu-waktu krisis ini adalah musuh sekaligus teman seperjalananmu.

Hari ini kamu harus terpaksa membenturkan idealisme dan realitas kehidupanmu.

Anakku

Jangan khawatir, jaga semangatmu hingga titik nadir

Anakku

Percintaan dan tuntutan kerja jadi masalah di depan mata

Sudah bapak lalui itu semua

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun