Mohon tunggu...
Darren Alexander
Darren Alexander Mohon Tunggu... Pelaut - Pelajar

mengerjakan Tugas

Selanjutnya

Tutup

Nature

Kondisi Lingkungan di Lapangan Basket

19 Agustus 2020   10:28 Diperbarui: 19 Agustus 2020   10:35 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Di dekat komplek rumahku terdapat sebuah lapangan basket. Lapangan basket ini terletak di belakang Sekolah Citra Kasih yang lama. Lapangan basket ini dulu adalah milik Sekolah Citra Kasih, tetapi setelah Sekolah Citra Kasih pindah ke Citra 5 gedung yang lama ini sudah tidak diurus lagi termasuk lapangannya. Karena sudah tidak ada yang urus lagi, maka bany umum boleh bermain di lapangan basket tersebut. Pada awalnya orang-orang tersebut memiliki tata krama dan sopan santun saat menggunakan lapangan basket, tetapi semakin lama orang-orang yang datang tidak memiliki tata krama dan sopan santun. Karena begitu, kondisi lingkungan lapangan basket ini menjadi kotor. Kondisi lingkungan lapangan basket kotor karena terdapat banyak sampah yang berserakan. Karena begitu, aku pun berinisiatif untuk melakukan observasi terhadap lapangan basket. Menurut observasiku, sampah di lingkungan lapangan basket dapat dibedakan menurut sumbernya dan sifatnya.

Menurut sumbernya sampah yang terdapat di lingkungan lapangan basket dapat dibagi menjadi dua yaitu sampah alam dan sampah konsumsi. Sampah alam merupakan sampah yang bersumber dari kehidupan liar seperti tetumbuhan dan sisa-sisa hewan. Sampah alam yang terdapat di dekat lapangan basket adalah daun-daunan yang sudah kering, beberapa batang pohon, dan ranting pohon. Biasanya daun-daunan ini terletak di pinggir lapangan dan di dalam lapangan. Karena begitu, kita terkadang harus membuang daun-daunan tersebut agar dapat bermain di lapangan basket. Berbeda dari daun-daunan, biasanya batang pohon dan ranting pohon terdapat di sekitar lingkungan lapangan basket dan agak jauh dari lapangan basket, sehingga batang dan ranting pohon jarang sekali dibuang.Yang kedua adalah sampah konsumsi. Sampah konsumsi merupakan sampah yang dihasilkan oleh (manusia) pengguna barang, dengan kata lain adalah sampah-sampah yang dibuang ke tempat sampah. Ini adalah sampah yang umum dipikirkan manusia. Sampah konsumsi di lapangan basket berupa botol-botol plastik yang habis dipakai dan plastik - plastik pembungkus makanan. Biasanya botol plastik dan plastik pembungkus makanan dapat ditemukan di pinggir lapangan basket.

 Menurut sifatnya sampah yang terdapat di lingkungan lapangan basket dapat dibagi menjadi dua yaitu sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik adalah sampah yang mempunyai sifat dapat diuraikan oleh bakteri atau jamur pengurai. Karena dapat terurai oleh bakteri atau jamur pengurai, sampah organik ini dapat dibuat menjadi kompos. Contoh-contoh sampah organik di lapangan basket adalah kulit buah dan daun-daunan kering. Biasanya sampah organik ini dapat ditemukan di sekitar lapangan basket. Yang kedua adalah sampah anorganik. Sampah anorganik adalah sampah yang sifatnya tidak dapat diuraikan oleh bakteri dan jamur pengurai sehingga keberadaan sampah anorganik ini akan menjadi polutan bagi bumi. Contoh sampah anorganik di lapangan basket adalah botol plastik dan kantong plastik. Biasanya sampah anorganik dapat ditemukan di lingkungan lapangan basket dan agak jauh dari lapangan basket.

Walaupun sampah di lapangan merupakan sisa dari alam dan bekas pakai manusia, belum berarti sampah itu tidak memiliki guna lagi. Sampah-sampah tersebut dapat dimanfaatkan menjadi banyak hal contohnya sampah organik seperti daun-daunan dan kulit buah dapat dimanfaatkan menjadi pupuk kompos. Pupuk kompos ini sendiri merupakan pupuk yang berasal dari tumbuhan. Pupuk ini dapat menyuburkan tumbuhan. Pupuk kompos ini juga dapat dijual karena memiliki banyak manfaat. Contoh yang lain adalah sampah anorganik seperti botol-botol plastik dan kantong plastik dapat di daur ulang. Dengan mendaur ulang sampah plastik, pembuatan plastik pun juga akan semakin berkurang. Belum lagi, botol plastik juga dapat dimanfaatkan menjadi berbagai macam barang seperti sapu lantai, gelas hias, penghias lampu, kapal, wadah perhiasan, dll. Semua barang yang kita buat dari botol plastik juga dapat kita jual. Peminatnya pun juga sangat banyak.

Jika tidak ada yang mendaur ulang sampah atau menjadikan pupuk kompos, maka lapangan tersebut perlu dibersihkan. Yang membersihkan sampah-sampah di lingkungan lapangan basket adalah tukang pembersih lingkungan. Tukang pembersih lingkungan lapangan basket ini datang pada pukul 7 pagi untuk membersihkan lapangan basketnya. Dia membersihkan lapangan basketnya dengan cara menyapu daun-daunan dari lapangan basket dan mengumpulkan sampah-sampah yang terdapat di lingkungan lapangan basket. Dia akan mengumpulkan sampah-sampah yang masih bisa dipakai atau di daur ulang dan sampah-sampah tidak bisa dipakai lagi. Sampah yang sudah dikumpulkan juga dipisah agar mempermudah pengumpulannya. Setelah dia mengumpulkan semua sampah di lapangan basket, dia akan pergi dan membersihkan sampah di tempat lain.

Kesimpulannya adalah kondisi lingkungan lapangan basket agak kotor karena terdapat banyak sampah. Sampah tersebut dibagi menjadi dua yaitu sampah menurut sumbernya dan sampah menurut sifatnya. Sampah menurut sumbernya ada sampah alam dan sampah konsumsi, sedangkan sampah menurut sifatnya ada sampah organik dan anorganik. Sampah di lingkungan lapangan basket juga memiliki banyak manfaat seperti dapat didaur ulang dan dijadikan pupuk kompos. Walaupun lingkungannya agak kotor, di setiap harinya akan selalu ada tukang pembersih lingkungan yang datang untuk membersihkan sampah-sampah di lingkungan lapangan basket tersebut.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun