Bertepatan dengan peringatan hari lahirnya Kartini (21/4/2018), ribuan  Relawan Perempuan dari 27 kota/kabupaten di Jawa Barat mendeklarasikan  diri mendukung pasangan nomor 2, TB. Hasanuddin - Anton Charliyan, pada  Pilgub Jabar 2018.
Ribuan kaum hawa tersebut berasal dari  berbagai komunitas dan ormas perempuan yang tersebar dari se-antero Jawa  Barat.Â
Dukungan tersebut mengisyaratkan adanya dukungan yang lintas  gender bagi pasangan Hasanah.
Suara perempuan sendiri pada  pemilihan kepala daerah di Jawa Barat ini cukup signifikan. Sedikitnya,  15 juta perempuan memiliki hak pilih dalam pilkada kali ini. Mereka memiliki kepentingan yang setara dengan para laki-laki.
Dengan  adanya dukungan relawan perempuan itu juga menandakan bahwa para  pendukung pasangan Hasanah berasal dari beragam kalangan masyarakat. Â
Mereka tidak hanya terdiri dari para politikus saja, namun mereka juga  berasal dari berbagai  komunitas perempuan, akademisi, buruh, profesi,  serta ibu-ibu pengajian.
Dukungan para perempuan di atas,  dideklarasikan karena pasangan Hasanah dinilai memiliki beberapa program  yang pro-perempuan, salah satunya Jabar Cageur.Â
Dengan program tersebut  pemerintah diharapkan dapat lebih peduli pada kesehatan kaum perempuan  juga anak-anak.
Program itu sendiri berangkat dari hasil  pengalamannya berkeliling ke daerah-daerah di Jabar. Kondisinya masih  banyak bayi-bayi yang kurang gizi, serta nasib perempuan yang kurang  mendapat perhatian, hingga harus terbang ke negara lain untuk bekerja.
Dengan  demikian program yang diusung pasangan Hasanah muncul dari kebutuhan  masyarakat. Itulah semangat proram kerakyatan yang diusung oleh TB.  Hasanuddin dan Anton Charliyan.
