Mohon tunggu...
Dani Wijaya
Dani Wijaya Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pekerja Keras

Selanjutnya

Tutup

Politik

Masyarakat Masih Percaya pada Kepemimpinan Jokowi

24 September 2017   13:59 Diperbarui: 24 September 2017   14:05 2375
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Jokowi sedang blusukan, sumber foto: internet

Mayoritas masyarakat masih menaruh kepercayaan kepada Pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) karena dianggap mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam dua tahun sisa kepemimpinan.

Hal di atas adalah kesimpulan dari penelitian yang dilakukan oleh Centre for Strategic and International Studies (CSIS) yang dirilis pada awal bulan September lalu.

Saat ini optimisme masyarakat terhadap pemerintahan Jokowi-JK mencapai 83,2%. Sementara yang tidak optimis hanya 16,4%. Itu artinya publik sangat optimis dengan kerja pemerintahan ke depan.

Survei CSIS dilakukan pada 23-30 Agustus 2017, melibatkan 1.000 responden berusia 17 tahun keatas yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia. Penarikan sampel dilakukan secara acak (probability sampling) secara multistage random sampling dengan marjin error +/- 3,1% pada tingkat kepercayaan 95%.

Hal di atas diraih oleh pemerintahan Jokowi melalui kerja keras selama memimpin Indonesia. Jargon pemerintah untuk "Kerja, Kerja, Kerja!" ternyata benar-benar dilaksanakan untuk kemajuan bangsa dan negara.

Banyak kemajuan yang dicapai Indonesia setelah dipimpin Jokowi. Sebagian besar merupakan langkah berani yang cenderung nekat dengan menghemat pengeluaran negara dan meningkatkan perekenomian bangsa, seperti keputusannya membubarkan mafia minyak Petral, divestasi saham PT. Freeport hingga 51 persen, dan memangkas berbagai kerumitan birokrasi.

Selain itu, Jokowi juga berhasil melanjutkan sejumlah proyek infrastruktur yang selama ini mangkrak sejak era pemerintahan sebelumnya. Diantaranya seperti pembangunan Tol Pemalang-Semarang, 34 proyek pembangkit listrik, dan lainnya.

Fokus utama pembangunan Jokowi selain pada infrastruktur juga pada kualitas manusia Indonesia. Pembangunan di era Jokowi diusahakan untuk terus berpihak pada rakyat.

Hal ini dapat dilihat dari fokus pembangunan ekonomi rakyat, kredit usaha rakyat, pembagian sertifikat tanah, dan pembangunan perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah.

Hingga saat ini Presiden Jokowi terus bekerja. Ia tak peduli dengan berbagai isu miring yang menyerang. Semua dilakukan demi kemajuan bangsa dan negara Indonesia.

Bila dikiaskan dengan kata pepatah seperti, "Anjing menggonggong, Khafilah tetap bekerja"

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun