Mohon tunggu...
Dani Ramdani
Dani Ramdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary people

Homo sapiens. Nulis yang receh-receh. Surel : daniramdani126@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Beda Dampak Politik Anies dan Ganjar Usai Diusung Jadi Capres

5 Oktober 2022   11:59 Diperbarui: 11 Oktober 2022   18:36 797
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
NasDem resmi mengusung Anies Baswedan sebagai capres pada pilpres 2024 mendatang. | Foto: kompas.com

Meski pemilu 2024 masih cukup lama, tapi beberapa partai politik sudah mengencangkan sabuk untuk mengarungi pemilu 2024 nanti. Di antaranya adalah dengan mengusung calon presiden (capres).

Partai yang memiliki kursi di parlemen saling berlomba mengusung jagoannya masing-masing. Misalnya Gerindera yang tetap akan mengusung Prabowo Subianto sebagai capres.

Golkar pun demikian. Airlangga Hartanto yang bertindak sebagai Menteri Industri itu masih menjadi calon kuat di partai pohon beringin tersebut. Begitu juga dengan Demokrat yang sepertinya akan mengusung AHY.

PKB pun kemungkinan masih akan mengusung Cak Imin untuk percaturan Pemilu 2024 nanti. Apalagi ia memang sudah niat ingin maju setidaknya menjadi wakil presiden.

Hanya PDI-P yang masih gamang. PDI-P belum mengambil sikap apakah akan mengusung Puan Maharani atau Ganjar Pranowo. Atau mungkin keduanya akan diduetkan.

Meski begitu, tidak semua partai parlemen mengusung ketua atau kader partainya sendiri. Salah satunya NasDem yang memilih mengusung pemimpin non-kader partai yakni Anies Baswedan.

Tak mau kalah, partai non-parlemen yakni PSI ikut nimbrung dengan mengusung Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo sebagai capres.

NasDem dan PSI usung capres

Partai NasDem resmi mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden untuk pilpres 2024 mendatang. Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum NasDem Surya Paloh.

Menurut Paloh, Anies adalah pilihan terbaik dari yang terbaik. Dalam deklarasi itu, Anies Baswedan pun turut hadir dan menyampaikan pidatonya.

Dalam pidatonya, Anies siap menerima tugas tersebut. Akan tetapi Anies meminta ijin terlebih dahulu untuk menyelesaikan masa bakti di Jakarta yang sebentar lagi akan usai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun