Mohon tunggu...
Dani Ramdani
Dani Ramdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary people

Homo sapiens. Nulis yang receh-receh. Surel : daniramdani126@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Upaya Me-Nasionalisme-Kan Pemain Naturalisasi

20 Januari 2022   19:05 Diperbarui: 20 Januari 2022   19:17 389
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sandy Walsh, salah satu pemain keturunan Indonesia yang menjadi incaran Shin Tae-Yong. | Sumber: Kompas.com

Mengapa demikian? Hal itu karena jelas mereka memiliki darah Indonesia yang merupakan cikal bakal dari tumbuhnya rasa nasionalisme itu sendiri. 

Mereka bermain karena jelas membela tanah leluhurnya. Bukan karena tidak terpakai oleh negara asal seperti pemain asing yang menjadi WNI. 

Saya sendiri tidak setuju jika kita memakai pemain asing untuk timnas, karena akan menutup kesempatan bagi pemain lokal.

Akan tetapi, bagi mereka yang memiliki darah Indonesia mempunyai kesempatan sama untuk membela timnas Indonesia. Hal itu karena pada dasarnya mereka adalah orang Indonesia. 

Program ini tidak lebih sebagai panggilan dari negara untuk membela tanah leluhur. Tanah di mana orang tua mereka besar dan tumbuh. Jadi, dengan alasan di atas saya mendukung apa yang dilakukan oleh STY. 

Revisi UU Kewarganegaraan

Di dalam hukum kewarganegaraan, secara umum dikenal dua asas kewarganegaraan, yaitu asas ius sanguinis (pertalian darah) dan asas ius soli (tempat kelahiran).

Dari dua asas itu akan menimbulkan seseorang memiliki kewarganegaraan ganda dan tanpa kewarganegaraan. UU Kewarganegaraan yang berlaku saat ini tidak mengenal dua hal itu. 

Persoalan naturalisasi akan selesai jika Indonesia menerapkan kewarganegaraan ganda. Kewarganegaraan ganda saat ini lazim digunakan oleh negara maju karena memberi keuntungan yang besar. 

Misalnya India, banyak orang-orang India yang menempati posisi penting di perusahaan Amerika sana. Meskipun mereka berkarier di Amerika, tetap saja mereka sebagai orang India. 

Keuntungan yang didapat oleh India tentu besar. Misalnya dari sisi pajak bahkan kepentingan negara, khususnya dalam hubungan bilateral kedua negara. 

Seharusnya Indonesia menerapkan hal serupa, yaitu kewarganegaraan ganda. Di UU Kewarganegaraan sendiri dikenal kewarganegaraan ganda secara terbatas. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun