Bahkan, mereka pun seharusnya berhak berserikat seperti pekerja lain. Tengoklah soal kenaikan UMP, siapa yang turun ke jalan memprotes itu? Apakah di antara mereka ada ART?Â
Jelas tidak, karena besaran gaji ART tidak ada batasan UMR atau UMP, melainkan pada persetujuan dengan majikan. Jadi, bisa lebih tinggi atau bahkan lebih rendah dari UMP.Â
Padahal, mereka pun sama pekerja dan berhak mendapatkan perlakuan yang sama di hadapan hukum dan negara. Lebih jauh dari itu, para ART ini berhak berserikat agar suara mereka tidak hilang ditelan oleh arus.Â
Baca juga  : May Day dan Hak Pekerja Rumah Tangga yang Terpinggirkan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!