Mohon tunggu...
Dani Ramdani
Dani Ramdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary people

Homo sapiens. Nulis yang receh-receh. Surel : daniramdani126@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Suka Maraton Drama Korea? Ketahui Dampak Buruk Binge Watching Alias Maraton Series Film

13 Oktober 2021   09:03 Diperbarui: 14 Oktober 2021   03:05 1036
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kenali efek buruk binge wathing bagi kamu yang hobi maraton nonton film seri atau drama. Sumber: Shutterstock via Kompas.com

Akibatnya kuliah saya terganggu. Ketika di kelas saya mengantuk karena lelah dan tidak fokus dalam mengikuti mata kuliah. Semua materi yang dijelaskan oleh dosen tidak masuk di otak saya. 

Kurang tidur bisa mengganggu aktivitas kita dan kesehatan. Ketika begadang maraton drakor, biasanya kita ditemani dengan cemilan. Tentu saja hal itu bisa memicu obesitas.

Terlalu lama duduk dan jarang bergerak juga bisa memicu penyakit lain seperti jantung. Menurut penelitian, orang yang melakukan binge watching berpotensi sama dengan orang yang melakukan penerbangan jarak jauh yaitu pembekuan darah. 

Pembekuan darah di bagian kaki tersebut bisa berbahaya apabila pecah dan menyebar ke area jantung dan paru-paru kita. Jadi, tidak lucu bukan tadinya untuk mencari hiburan malah mendatangkan penyakit.

Kesehatan mental

Selain berakibat pada fisik kita, nyatanya binge watching bisa mengakibatkan gangguan pada mental kita. Pada saat binge watching, otak kita melepaskan zat kimia yang bernama dopamin. 

Zat ini akan melepaskan perasaan senang jika kita melakukan sesuatu yang kita senangi. Misalnya saat maraton drakor, zat dopamin dalam otak kita akan terus dilepaskan. 

Dampaknya adalah membuat kita menjadi candu dan sulit berhenti. Candu di sini sama halnya dengan candu dengan minuman beralkohol. Itu sebabnya kata "binge" dipakai untuk istilah maraton film. 

Jika sudah candu dan sulit berhenti, maka akan menjadi kebiasaan dan poin pertama akan terus diulang. Sehingga potensi terkena penyakit yang dijelaskan di poin pertama begitu besar.

Menurunkan fungsi otak

Dampak buruk lain dari binge watching adalah menurunkan fungsi otak. Meskipun menonton memberi hiburan bagi kita, nyatanya jika itu dilakukan secara berlebihan tidak baik bagi otak kita. 

Dikutip dari hallosehat, studi pada tahun 2016 dalam jurnal JAMA Psychiatry menunjukkan bahwa kebiasaan menonton selama 3 jam setiap hari bisa memicu penurunan kognitif otak, terutama dalam kebahasaan dan daya ingat.

Salah satu peneliti dalam studi tersebut menyebutkan saat menonton, otak menerima berbagai perubahan gambar, suara, tindakan secara cepat dan menerima informasi secara pasif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun