Mohon tunggu...
Jerremiah P
Jerremiah P Mohon Tunggu... Freelancer - Who am i?

Hanya sekedar mencoba, kalah atau menang adalah takdir yang tak terelakkan...

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

You're In Town... Hah?

3 Mei 2019   12:20 Diperbarui: 3 Mei 2019   12:23 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Untuk beberapa alasan, pagi ini tidak cukup menyenangkan bagi Romeo. Semalam, dia baru saja menjadi kekasih resmi Adam yang dia sangat bahagia sampai akhirnya melihat Revan di ruang tamu asramanya. Revan disisi lain adalah kekasih Romeo selama tiga bulan terakhir. Setidaknya, Romeo belum memutuskan siapa yang benar -- benar menjadi pemenang hatinya bahkan ketika malam menjadi sangat tua dihiasi perdebatan dengan sahabatnya, Andre.

"Beruntung dia datang Cuma untuk mengucapkan selamat ulang tahun" Andre dengan bangga membuka perdebatan "dia bisa saja meminta untuk menginap, kalau dia mau..." sedikit nada yang meningkat yang artinya adalah peringatan.

Revan adalah satu dari sekian banyak lulusan akademi keperawatan di Indonesia yang akhirnya memilih untuk bekerja di Jepang. Revan dan Romeo bertemu di Jakarta, tapi hubungan mereka hanya sebatas pertemanan, sebatas mengenal nama.

Hubungan Revan dan Romeo menjadi lebih baik, ketika Romeo dalam kegelisahan yang sangat pada awal tahun saat pertama kali mereka mendaratkan kaki di Tokyo. Komunikasi yang intens, mengantarkan kedua menjadi sepasang yang sepertinya sedang dimabuk asmara. Revan tidak menyadari bahwa dirinya hanyalah semacam pengalihan oleh Romeo yang kecewa karena sampai bulan ketiga dia ada di nagara sakura, Adam tidak juga tiba. Yang lebih buruk adalah, Romeo tidak benar -- benar sadar bahwa pada akhirnya dia mulai merasa kenyamanan  berada di dekat Revan. Romeo pada akhirnya, mampu melupakan harapannya kepada Adam, sampai pria itu hadir dihadapannya sepuluh jam sebelum dia terbangun dan harus siap untuk perdebatan baru dengan Andre, pagi ini.

Walaupun, hubungan yang dijalani Romeo dengan Revan tidak lebih baik daripada hubungan tanpa statusnya dengan Adam. Mereka menjalin hubungan jarak jauh. Revan di Tokyo, dan Romeo berada di Yamanashi. Dan mengingat aturan pekerjaan mereka, keduanya hanya bertemu sekali semingu. Dan itu dengan catatan tidak ada salah satu diantara keduanya yang sudah membuat janji dengan teman lainnya.

"Sudah kau putuskan?" Andre segera menyergap Romeo, sebelum kawannya itu berhasil masuk kamar mandi.

"Putuskan? Apa?"

"hayolah... pagi ini aku melihat cincin dari Adam dijarimu itu bersyukur Revan tidak menyadarinya" kata Andre mencoba menekan "dan semalam, kau hampir saja membawa Revan kekamar ini..."

"untuk menginap..." kilah Romeo

"dia tidak ada disini untuk membakar asrama ini..." nada itu jelas sebuah peringatan kedua "does he even allowed to be here around 10 PM?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun