Mohon tunggu...
Dandy Akbar Irawan
Dandy Akbar Irawan Mohon Tunggu... Penulis - Freelance Writer

* Pembaca yang belajar menjadi Penulis *

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Menikam Dalam Diam #2

15 Desember 2020   18:25 Diperbarui: 20 Januari 2021   07:32 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi seorang pria wafat terbunuh kekasihnya

Kamis subuh pukul 05.00 WIB aku memintamu untuk memberi kabar kepadaku mengenai kepastian untuk menemuimu. Akhirnya engkau meng-iya-kan pertemuan itu. Pada pukul 08.00 aku berangkat dari rumahku dan pergi untuk menemuimu.

Oh, sungguh perjalanan menemui sang kekasih adalah kenikmatan tersendiri bagi seorang pecinta. Setiap kilometer aku lalui dengan bersenandung riang gembira. Singkatnya, pada pukul 12.00 WIB aku telah sampai pada suatu tempat yang dimana dekat dengan rumah sang kekasih.

Dengan cepat aku mendengar kabarmu dan menantikan kedatanganmu. Sembari menanti kedatanganmu dan mengisi kekosongan waktu, aku mendengarkan tausiyah-tausiyah dari para Murabbi persoalan kekasih.

Beberapa menit kemudian, terdengar salam dari belakangku dan yahh! itu adalah kamu. Seseorang yang pernah berjanji tidak akan membuatku sakit dan selalu menssuport ku.

Dalam pertemuan itu, suasana menjadi tenang dan riang diiringi canda tawa yang lepas dan bebas. Setelah dari suatu tempat, kita berpindah ke tempat yang lain bernama Danau Ranugrati.

Aku melihat mimik wajahmu layaknya seseorang wanita yang yang bahagia atas kehadiran kekasihnya. Tawa demi tawa kita lalui bersama dan tidak ada batas layaknya engkau pertama mengenaliku.

Aku yakin engkau masih ingat apa yang aku perbuat waktu itu. Engkau mendapatkan sedikit candaan berupa sulap dariku sehingga membuatmu tertawa dan terhibur, bahkan engkau tak malu lagi mencubit lenganku.

Setelah dari Danau Ranugrati, kita memutuskan untuk kembali pulang. Karna dirasa rasa rindumu telah terobati, aku beranjak pulang meninggalkan kekasih.

Kemudian singkatnya, setelah dari pertemuan itu ada suatu hal yang terjadi padamu..

***

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun