NilaiKu! Dari dan untuk Para Petani dan Pelaku UMK

"NilaiKu adalah fesbuknya-nya para petani."

- Warsito Sejati, Petani Pelopor Kabupaten Garut-

Di zaman serba internet, ada banyak aplikasi yang menawarkan diri sebagai platform paling pas bagi segala kebutuhan masyarakat, terutama bagi warganet yang terbiasa dengan gaya hidup mutakhir, dimana aplikasi tersebut membantu memudahkan banyak hal mulai dari kebutuhan akan informasi, bisnis, pekerjaan, pendidikan, jual beli, perbankan bahakan untuk urusan makan sekalipun dan lain sebagainya.

Begitu pula halnya dengan aplikasi yang diperuntukan bagi para petani dan UMKM, kini cukup banyak jumlahnya, masyarakat pun diberikan pilihan yang bisa disesuaikan dengan selera dan kebutuhannya masing-masing, sebut saja Tanihub, Ritx, Regopantes, Paktani Digital, NilaiKu MicroAid dan lain-lain. 

Salah satu yang tersebut tadi adalah aplikasi NilaiKu MicroAid yang juga telah  hadir di masyarakat untuk memberikan jawaban atas perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat petani dan pelaku UMK di era internet sekarang ini. Dan sebagai sebuah aplikasi, sekilas mungkin dianggap sama saja dengan aplikasi lainnya yang menawarkan hal yang sama seperti salah satu fungsi meluaskan pasar dan jaringan lewat internet, tetapi sesungguhnya aplikasi NilaiKu memiliki karakter tersendiri baik secara fungsi terlebih dalam proses membangun aplikasinya yang hingga kini sudah memasuki versi 5.

Adalah sebuah perjalanan yang panjang dengan melibatkan banyak elemen di masyarakat terutama para petani dan pelaku UMK yang ikut serta membangun aplikasi NilaiKu yang pada akhirnya sudah sampai pada versi 5 seperti sekarang ini.

Anggota Poktan Sari Tani di Kabupaten Garut, bersama Warsito Sejati Petani teladan yang menularkan semangat berbisnis secara online.

Tampilannya kini cukup memukau dengan fitur yang disediakan, mulai dari beranda yang serupa dengan linimasa sosial media, Kartu Bisnis Digital (KBD) yang lebih keren,  fitur promosi produk, dan fitur KabarKu yang serupa halaman kecil blog bagi unggahan sebuah foto dengan kolom deskripsi yang memungkinkan penggunanya bercerita secara detail tentang sebuah kabar adalah keunggulan NilaiKu 5, maka tak salah pula jika salah seorang Sahabat NilaiKu Garut, Warsito Sejati menggambarkan NilaiKu adalah serupa sosial medianya para petani dan pelaku UMK.

Pendapat beragam dari para penggunanya menjadikan NilaiKu kian dinamis dan hidup "Yang saya paling sukai dari NilaiKu versi 5 adalah fitur promosi ProduKku, karena saya seorang pedagang pastinya saya butuh promosi, dan NilaiKu memberi itu" jelas Alvi Alawiyah ketika ditanya pendapatnya tentang aplikasi NilaiKu.

Dan dibandingkan dengan versi sebelumnya, NilaiKu 5 layak diberi bintang lima! Bagaimana tidak, meskipun akan terus ada pembenahan di sana-sini dalam pengembangannya agar lebih ramah pengguna, fungsi utama KBD sebagai media promosi sudah berjalan sesuai dengan fungsinya, dan patut diakui lompatan yang dilakukan dalam pengembangan NilaiKu 5 adalah cukup jauh dari generasi NilaiKu di versi 4 dan versi-versi sebelumnya.

Hal tersebut diakui Rida Warsa, pegiat usaha pertanian lulusan IPB  yang kembali ke kampung dengan niat mengembangkan wilayahnya agar lebih maju dengan menggali potensi dan memanfaatkan teknologi yang ada,mengatakan bahwa ia memanfaatkan media sosial sebagai etalase berbagai kegiatannya dalam rangka menebar informasi dan hal-hal positif bagi lingkungannya, termasuk menggunakan aplikasi NilaiKu untuk usaha pertanian yang ia tekuni.

"Kalau untuk Nilaiku, saya merasa menemukan cara lain dalam usaha. Karena saya ini punya banyak (usaha), ada pakan ayam, ada hidroponik. Nah! Selama ini saya postingnya satu-satu kan? Tapi, dengan NilaiKu saya bisa menyusun semua produk saya di situ, jadi saya merasa ada semacam etalase toko untuk usaha saya. Kedua, saya bisa nemuin yang sama-sama satu link-lah, seperti bu Mahani ya kan? dan lainnya. Saya bisa menemukan orang-orang yang satu dunia dengan usaha saya," terang Wakil Ketua Bidang Organisasi dan PSD PMI Kabupaten Pasaman Barat ini yang selalu penasaran dengan kelanjutan aplikasi NilaiKu di kemudian hari.

"Saya pikir NilaiKu itu akan terhenti begitu saja di versi sebelumnya, tapi koq kesininya saya jadi bertanya-tanya, wah (terobosan) apa lagi, nih? kami para petani dilibatkan langsung dalam pengembangannya, dimintai saran, komentar, ditanya keinginannya" ungkap Rida dalam sebuah zoom meeting mingguan Tim NilaiKu bersama para petani.

Hal yang sangat luar biasa dan patut menjadi catatan adalah keikutsertaan para petani dan pelaku UMK yang tidak diketahui oleh kebanyakan orang, dimana para petani dan pelaku UMK yang biasa disapa dengan Sahabat NilaiKu ternyata terlibat langsung dalam memberikan saran, pendapat, gagasan, keinginan dan harapan akan perubahan fitur-fitur aplikasi  secara berkala dalam pertemuan online secara rutin dan terarah, sebuah gambaran yang bertolak belakang dengan dunia IT dimana kehidupan sehari-hari para petani dan pelaku UMK yang tinggal di pedesaan di wilayah Kabupaten Lombok Timur, Garut, Pasaman Barat dan Kabupaten Sukabumi biasanya hanya sekitar pengolahan pertanian dan membuat produk.

Penampakan NilaiKu versi 5 di Beranda

Tetapi, dengan begitu maka MicroAid selaku pengembang telah berhasil menciptakan sebuah aplikasi yang benar-benar lahir dari dan untuk para petani dan pelaku UMK, meminjam istilah salah satu tim Customer Service NilaiKu, NilaiKu merupakan aplikasi yang paling demokratis karena lahir dari pengguna dan kembali untuk pengguna. Semoga kehadirannya bisa mendongkrak kesejahteraan dan harapan perubahan hidup lebih baik para penggunanya baik petani ataupun pengusaha industri rumahan.

Dalam launching terbatas yang dilakukan awal Februari 2021 lalu, NilaiKu versi 5 telah tersedia di Google Playstore ternyata menyita banyak perhatian Sahabat NilaiKu dari empat wilayah tersebut diatas yang menjadi target utama pemanfaatan NilaiKu sebagai aplikasi yang membantu memudahkan para petani dan UMK mengakses pasar digital dan membangun modal sosial. Selanjutnya, diharapkan terjadi proses transaksi jual beli setelah para pengguna aplikasi NilaiKu mengupload foto produk, memberikan deskripsi dan harga hingga akhirnya menjadi KBD kemudian dibagikan ke sosial media. Dan sejauh ini KBD sudah banyak memberikan dampak bagi pengguna aplikasi NilaiKu 5,produk dikenal luas dan transaksi jual belipun terjadi berlangsung. 

Dan inilah deskripsi aplikasi NilaiKu yang dikatakan oleh para penggunanya sendiri "Nilaiku adalah Aplikasi untuk Petani dan Pelaku UMK Memperluas Pertemanan dan Promosi Produk." 

Bravo NilaiKu!