Mengenal Biota Laut: Kevin "Ketimun Laut"

Siapa yang tidak mengenal serial kartun besutan seorang ahli Biologi Laut bernama Stephen Hillenburg dengan judul Spongebob Squarepants? 

Berkisah tentang kehidupan biota bawah laut yang dikemas dengan menarik dan lucu, tak ayal banyak sekali penggemar dari serial kartun tersebut baik dari kalangan anak-anak hingga dewasa. Serial ini telah menelurkan banyak tokoh unik, tidak hanya Spongebob Squarepants sebagai tokoh utama tapi juga karakter lain, sejak mengudara pada tahun 1999 bahkan hingga sekarang. Salah satu tokoh yang memiliki karakteristik dan sifat yang unik adalah Kevin "Ketimun Laut".

Meski dinamakan "Ketimun Laut" dan berwarna hijau layaknya buah kesukaan Kancil, Kevin bukanlah sosok ketimun sungguhan yang hidup di bawah laut. Dia merupakan hewan yang termasuk ke dalam filum Echinodermata dan berada pada kelas Holothuroidea. 

Secara fisik, Ketimun Laut memiliki tubuh yang lunak, warna bervariasi dan menyerupai bentuk ketimun. Terdapat lebih dari 1,250 spesies dengan persebaran yang merata ke seluruh penjuru dunia dan umumnya hidup di dasar lautan.  

Ketimun laut memakan partikel kecil seperti alga dan hewan akuatik lainnya melalui tentakel yang terdapat di mulutnya. Reproduksi pada Ketimun Laut terjadi secara seksual dan aseksual. Reproduksi seksual berlangsung lebih sering, dimana Ketimun Laut mengeluarkan baik sperma maupun sel telur ke dalam air dan fertilisasi akan langsung terjadi saat sel gonad tersebut bertemu.

Bentuk adaptasi pertahanan dari Ketimun  tergolong unik, dimana ketika terancam, hewan tersebut akan melakukan mekanisme berupa proses pengeluaran isi perutnya yang dinamakan Eviserasi untuk mengelabui predator. Beberapa diantaranya bahkan mampu 'memutilasi' dirinya sendiri sebagai bentuk pertahanan diri. Daya regenerasi tubuh yang tinggi menjadi kunci mengapa Ketimun Laut tersebut mampu melakukan mekanisme tersebut.

Nah, begitulah fakta-fakta yang bisa kita ketahui dari Kevin "Ketimun Laut"! Semoga dapat bermanfaat ya, sobat kompasiana!

Referensi

www.nationalgeographic.com/animals/invertebrates/group/sea-cucumbers. Diakses pada 17 Desember 2018 pk. 10:24 WIB.