Mohon tunggu...
Javnito Zefanya Linggi W
Javnito Zefanya Linggi W Mohon Tunggu... Lainnya - leqihqkfuh

ladihcl

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Landasan Berpikir Ilmiah

25 Maret 2021   09:22 Diperbarui: 25 Maret 2021   09:47 4684
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

NAMA                        : JAVNITO ZEFANYA LINGGI WANGSAWINATA

GB                               : 10

Pertama-tama kita harus mengetahui Definisi dari Landasan dan Berpikir Ilmiah. Namun sebelum itu kita harus mengetahui apa itu "Definisi", Definisi adalah bagaimana kita menjelaskan tentang suatu hal secara baik dan benar.

Lalu apakah yang di maksud dengan Landasan ?, landasan dapat diartikan sebagai dasar, pondasi berdirinya suatu pemikiran. "Landasan Ilmiah" Arti kata landasan di sini adalah dasar-dasar yang harus kita ketahui mengenai cara berpikir ilmiah. Lalu, apakah itu "Berpikir Ilmiah", Berpikir Ilmiah adalah cara berpikir secara rasional dan benar. Dapat dikatakan Ilmiah apabila pemikiran tersebut mengandung kebenaran secara objektif dan mengandung kebenaran yang sudah teruji dengan analisa yang benar. Sehingga dapat disimpulkan, bahwa Landasan Berpikir Ilmiah adalah dasar-dasar mengenai cara kita untuk berpikir secara benar dan rasional, melihat kebenaran dari sudut pandang objektif dan sesuai dengan fakta yang benar.

Lantas bagaimana cara manusia berpikir secara ilmiah? Yang pertama menggunakan logikanya , dikatakan sesuai definisi berpikir secara ilmiah adalah berfikir secara rasional, bagaimana suatu pemikiran bisa rasional jika kita tidak menggunakan logika. Dalam hal ini maka dapat kita katakan bahwa tiap bentuk penalaran mempunyai logikanya sendiri. 

Atau dapat juga disimpulkan bahwa kegiatan penalaran dan berpikir secara rasional merupakan suatu proses berpikir logis. Kedua yaitu berpikir dengan menganalitik atau Analitik, Penalaran dan dan berpikir rasional merupakan suatu kegiatan berpikir yang menyandarkan diri kepada suatu analisis, dan kerangka berpikir yang digunakan untuk analisis tersebut adalah logika penalaran yang bersangkutan. Tanpa adanya pola berpikir tersebut maka tidak akan ada kegiatan analisis. Karena analisis pada hakekatnya merupakan suatu kegiatan berpikir berdasarkan langkah-langkah tertentu.

Sebelumnya sempat saya singgung mengenai kebenaran, berbicara mengenai kebenaran, apasih kebenaran itu? Apakah kebenaran bersifat absolut atau relatif? Kebenaran adalah kesesuain antara pikiran dan realita, Bagi banyak orang, kebenaran adalah apa yang bisa di terima menggunakan akal dan pikirannya. Namun tergantung lagi, akal dan pikiran seseorang dipengaruhi oleh dua hal, yaitu pengetahuan dan referensi pengetahuan yang ada di dalam akal pikirannya dan juga pengalaman hidup yang sudah ia jalani. 

Kebenaran  sendiri bersifat absolut, absolut yang dimaksud disini adalah sesuai dengan realita yang ada, jikalau kebenaran bersifat mutlak maka tidak ada lagi nilai kebenaran. Sumber kebenaran, adalah semua hal yang disampaikan secara benar dan memiliki acuan, acuan yang dimaksud adalah, literatur, alam semesta, dan juga literatur agama.

Sehingga dapat kita simpukan, bahwasanya berpikir ilmiah adalah bagaimana cara kita berpikir secara benar dan rasional, dimana rasional yang dimaksud adalah haruslah logis dan bersifat analitik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun