Mohon tunggu...
Cucum Suminar
Cucum Suminar Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer

Belajar dari menulis dan membaca. Twitter: @cu2m_suminar

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Agar Tidak Merasa Kesepian di Hari Tua, Cobalah Mulai Menulis

20 Januari 2022   11:04 Diperbarui: 21 Januari 2022   18:15 1172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi orang tua lanjut usia.| Foto: shutterstock diambil dari kompas.com

Namun, sayangnya, tidak semua lansia diberkahi badan yang masih bugar. Banyak lansia yang terlihat sehat tetapi tidak bisa melakukan aktivitas dengan leluasa. Misalnya kakinya sudah mulai terasa sakit bila terlalu banyak beraktivitas, atau punggungnya yang sudah terasa tidak nyaman. Sehingga, mereka harus lebih banyak di rumah, melakukan aktivitas secara terbatas.

Yuk, Mulai Membiasakan Diri Menulis

Nah, mumpung kita belum memasuki usia lansia, ada baiknya mulai membiasakan menulis. Menceritakan apa saja, selama bukan tulisan yang memprovokasi pada keburukan. Hal-hal kecil yang mungkin menurut kita sederhana, tetapi bagi sebagian orang justru bermanfaat. Apalagi seiring usia yang terus bertambah, pengalaman dan pengetahuan yang kita miliki umumnya juga bertambah.

Kita bisa menceritakan buku favorit yang pernah kita baca, tempat wisata yang pernah dikunjungi, pengalaman saat merintis karier atau usaha, impian masa kecil yang sudah terwujud dan bagaimana cara mewujudkannya, atau masalah-masalah yang pernah menghimpit dan bagaimana kita melaluinya.

Tahu tidak sih enaknya bercerita melalui tulisan? Kita bisa bercerita apa saja tanpa khawatir cerita kita disela, dipotong oleh orang lain yang tidak tahan juga ingin bercerita. Pernah kan curhat apa gitu sama teman, eh belum selesai kita mengeluarkan "keluh-kesah" teman kita itu malah curhat balik? Malah lebih panjang, lebih lama.

Bercerita melalui tulisan tidak akan kejadian seperti itu. Paling kalau tulisan kita kurang menarik di-"skip". Namun, kita kan tidak tahu. Dan, yang paling penting kita bisa tetap tuntas bercerita. Bonusnya, kalau tulisan kita sampai ke orang yang tepat, mungkin malah akan menginspirasi.

Itu makanya memang ada baiknya menulis di media-media kepenulisan yang dapat diakses oleh umum, salah satunya seperti Kompasiana ini.

Saat kita rutin menulis, biasanya ada interaksi dengan pembaca atau malah sesama penulis. Bahkan, jadi menambah teman kan?

Rasa kesepian akan minggat jauh-jauh.

Dengan menulis, kita juga bisa tetap sibuk, produktif. Bahkan kalau di Kompasiana ini bisa menghasilkan cuan. Namun, aktivitas secara fisik bisa tetap terkontrol.

Menulis tidak begitu menguras tenaga, terlebih bila yang ditulis adalah hal-hal ringan yang kita sukai. Bukannya terbebani, kita malah akan merasa senang. Bahagia. Belum lansia saja saya sudah seperti itu setiap kali selesai menulis yang saya sukai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun