Terkutuklah kau wanita jahanam
yang ingin ikut serta menjarah kebebasan Si Maryam
Terkutuklah kau pria rendah diri
yang memperdagangkan hak Maryam untuk tunduk dibawah kaki
Tak usah takut, wanita
akan pria-pria yang menakrifkan harkat kita
akan sesama wanita yang merendahkan kita dengan berpura-pura meninggikan kita.
akan kaidah yang memerkosa hak kita.
Jangan kau lihat gender kami
karena pilihan Ibumulah kau akhirnya jadi
Tahukah kau? Apa yang dipaksa
tidak akan pernah bahagia
Jangan membuat Ibumu
menyesali hari kelahiranmu
Bertanya-tanya anasir macam apa
yang merasa memiliki hak mengenai selangkangannya
Atau mungkin itu sebabnya kau ingin merundung?
Karena keluargamu tak pernah saling gandrung
Karena itu pikiranmu selalu limbung
dan sekarang kau hanya sebuah puntung
(meludahimu)
Teman, kita harus bergabung
Mari kita bersabung
Karena kita yang mengandung
namun kita tidak diberi untung
Bukan masalah ada dimana
Bukan masalah menjadi apa
Pada akhirnya hanya satu hal yang kami paksa
kebebasan memilih seorang manusia