Mohon tunggu...
Andi
Andi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Pengajar Pemula

Cara membuat hidup tidak ribet adalah dengan mengelola dan mengontrol pikiran kita dengan baik

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pentingnya Komunitas

13 Mei 2022   10:22 Diperbarui: 13 Mei 2022   10:56 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semua orang sudah pernah mengenal komunitas, bahkan sudah masuk ke dalamnya sejak dari kecil. Komunitas pertama itu adalah keluarga. Selelah itu, seorang anak akan mulai mengenal komunitas-komunitas lainnya seperti sekolah, masyarakat, lingkungan bermain, dan komunitas lainnya.

Saya merupakan seorang anak yang cukup banyak mengikuti berbagai komunitas. Sejak kecil, saya selalu di dorong untuk aktif dan bergabung dengan berbagai komunitas. 

Kebiasaan itu terus berlanjut hingga saya duduk di bangku kuliah. Saya mengikuti beberapa komunitas di luar dari pendidikan saya. Seperti komunitas mahasiswa maupun komunitas paduan suara. Sehingga menjadi anggota sebuah komunitas bukanlah hal yang baru bagi saya.

Pagi ini, saya diingatkan sebuah hal oleh teman saya. Ia menceritakan mengenai komunitas kepada murid-muridnya. Inti dari hal yang ia sampaikan adalah bahwa komunitas adalah hal yang sangat penting, yang harus dimiliki oleh setiap manusia. Ia memaparkan kegunaan dan manfaat sebuah komunitas bagi pertumbuhan manusia. 

Selain itu, di akhir dari pembicaraannya, ia mengajak setiap murid untuk mulai masuk ke dalam sebuah komunitas. Bukan hanya itu, ia juga mengajak semua murid untuk dapat memberikan dampak yang bagus bagi komunitas yang diikuti.

Lalu, apakah itu benar? Apakah komunitas memang memberikan dampak yang baik?

Saya akan bercerita dengan berdasar pada pengalaman saya. Selama hidup, sudah banyak komunitas yang saya ikuti, apakah semuanya memberikan dampak baik? Tidak. 

Apakah semuanya memberikan dampak buruk? Tidak. Sebab, setiap komunitas memiliki sisi baik dan buruknya, tergantung bagaimana seseorang memandang. Tentu, dalam sebuah komunitas banyak hal baru yang ditemukan. Contohnya, ketika saya ikut komunitas paduan suara yang mayoritas anggotanya adalah orang tua, akhirnya saya tahu bahwa tidak semua orang tua pandai berkata-kata. Itu hanyalah satu contoh.

Intinya, masuk ke dalam sebuah komunitas tidak akan pernah mengecewakan kita. Ketika masuk ke dalam sebuah komunitas, maka kita akan mengenal orang baru, menemukan kepribadian-kepribadian yang baru, serta mendapat masalah baru dan penyelesaian masalah yang baru. Dan, jika kita bijak menanggapinya, kita tidak mengeluh dengan segala masalah, maka kita akan berkembang.

Beruntung rasanya jika kita menemukan sebuah komunitas yang setiap anggotanya saling mendukung dan menghargai, namun bukan sebuah kesialan jika kita tidak mendapatkan komunitas seperti itu. Apapun komunitasnya, pasti akan memberikan pengalaman baru.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun