Mahasiswa KKN Tim II Undip Menyasar Pemudi Karang Taruna guna Mencapai Penerapan Sustainable Development Goals pada Aspek Kesetaraan Gender

Jerakah, Semarang (25/07/22) - Mahasiswa KKN Tim II periode 2021/2022 Universitas Diponegoro melaksanakan program kerja  berkaitan dengan penerapan Sustainable Development Goals (SDGs) khususnya pada poin 5 (lima) yaitu mengenai kesetaraan gender. SDGs sendiri merupakan perencanaan skala global yang disepakati oleh para pemimpin dunia, termasuk Indonesia, untuk mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan. SDGs mencakup 17 tujuan dan 169 target dengan harapan dapat tercapai pada tahun 2030. 

Tujuan dari poin kesetaraan gender dalam SDGs adalah mencapai kesetaraan gender dan memberdayakan kaum perempuan. Ada sejumlah target yang dirumuskan untuk dicapai dalam aspek tujuan di poin lima ini, di mana dapat diakses melalui laman berikut (sdgsindonesia.or.id). 

Melihat keperluan global akan SDGs, sekelompok mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro menyusun program kerja dengan target perempuan muda dalam organisasi Karang Taruna di Kelurahan Jerakah untuk membangun kesadaran akan pentingnya peran perempuan dalam pembangunan desa. Program ini diterapkan melalui kegiatan sosialisasi dengan Karang Taruna yang disampaikan oleh pembicara yang merupakan mahasiswa yang bernama Nukhbah Salsabila yang memiliki perhatian terhadap kesetaraan gender dan juga sedang berpartisipasi dalam divisi pelayanan hukum LBH (Lembaga Bantuan Hukum) APIK, di mana LBH ini memberikan bantuan hukum bagi perempuan dan anak dengan konsep Bantuan Hukum Gender Struktural (BHGS). 

Dokumentasi Pemberian Sertifikat kepada Nukhbah Salsabila sebagai Narasumber tentang Kesetaraan Gender/Dokumentasi pribadi

Foto bersama Mahasiswa, Karang Taruna dan Narasumber/Dokumentasi pribadi

Penyampaian sosialisasi dilakukan dengan interaktif bersama pemudi karang taruna dengan tujuan pesan dalam materi sosialisasi juga dapat mencapai sasaran untuk menumbuhkan kesadaran akan peran perempuan dalam program pembangunan. Selain melalui sosialisasi dengan pemaparan materi, kelompok mahasiswa tersebut turut membuat poster terkait yang memuat tujuan, strategi, dan indikator dari pemberdayaan perempuan. Melalui poster yang kemudian ditempelkan di lingkungan kelurahan Jerakah, diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran perempuan setempat. Keberlanjutan program pemberdayaan ini tidak hanya ditujukan oleh pemudi Karang Taruna, namun juga ditujukan oleh seluruh perempuan yang membacanya dengan harapan bahwa mereka lebih terdorong untuk berperan aktif dan memberi dampak positif bagi pembangunan desa. 

Penulis :

Clacendya Fellicya Tatipikalawan (Jurusan S.Tr Informasi dan Hubungan Masyarakat, SV) Andrea P. Caroline (Jurusan Ilmu Komunikasi, FISIP)

Faris Al Hakim (Jurusan Ilmu Hukum, FH)

Virgiawan Satria Rinjani (Jurusan Budidaya Perairan, FPIK) Erin Karissa (Jurusan Ilmu Kelautan, FPIK)

Odetta Dinanti (Jurusan Sastra Inggris. FIB) DPL: dr. Akhmad Ismail, M.Si.Med.