Mohon tunggu...
cipto lelono
cipto lelono Mohon Tunggu... Guru - Sudah Pensiun Sebagai Guru

Menulis sebaiknya menjadi hobi

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Purworejo Suguhkan Ruang Publik Edukatif, Sehat, Menarik dan Menyenangkan

31 Juli 2022   06:55 Diperbarui: 10 Agustus 2022   11:04 2427
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu Taman yang ada di sudut Alun-alun Purworejo (dokpri)

Arena parkir baik motor maupun mobil disediakan di setiap sudut alun-alun. Sehingga pengunjung dapat secara leluasa untuk memarkirkan kendaraanya. Sepertinya juga tidak ada pungutan untuk parkir, alias gratis. Hal ini kiranya juga dapat menambah kenyamanan pengunjung.

Arena parkir tersebar dan memadai di semua lini alun-alun. (dokpri)
Arena parkir tersebar dan memadai di semua lini alun-alun. (dokpri)

7) Pusat Kuliner

Melengkapi daya tarik masyarakat, di tempat ini juga disuguhkan pusat kuliner yang menyuguhkan aneka menu lokal seperti bubur ayam, sate ayam, bakso, soto ayam, lontong sayur,dll.

Pusat kuliner yang menyuguhkan menu masakan lokal.(dokpri)
Pusat kuliner yang menyuguhkan menu masakan lokal.(dokpri)

8) Ikon hasil Perkebunan Masyarakat

Melengkapi sajian olah raga dan seni, di sini juga disuguhkan miniatur tentang ikon hasil pertanian masyarakat yaitu durian dan manggis. Melalui tempat ini pula secara tidak langsung, pemerintah kabupaten Purworejo juga memrosikan andalan hasil perkebunan masyarakat.

Patung buah durian menjadi salah satu sajian di alun-alun Purworejo. (dokpri)
Patung buah durian menjadi salah satu sajian di alun-alun Purworejo. (dokpri)

Patung buah Manggis menjadi salah satu sajian yang dikenalkan kepada masyarakat luas.(dokpri)
Patung buah Manggis menjadi salah satu sajian yang dikenalkan kepada masyarakat luas.(dokpri)

9) Iktiar Merawat Sejarah Lokal

Bagi masyarakat Purworejo, menjadikan alun-alun sebagai daya tarik merupakan upaya penting dalam memperkenalkan sejarah panjang kabupaten Purworejo. Langkah tersebut juga sebagai iktiar merawat sejarah lokal daerahnya yang perlu dikenalkan kepada masyarakat luas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun