Mohon tunggu...
cipto lelono
cipto lelono Mohon Tunggu... Guru - Sudah Pensiun Sebagai Guru

Menulis sebaiknya menjadi hobi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Langkah Sederhana Mengembangkan Berpikir Kritis Peserta Didik dalam Pembelajaran Daring

12 Juli 2021   11:20 Diperbarui: 13 Juli 2021   15:05 2455
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi alur berpikir kritis oleh Debbie Roberts/Engage Visually via flickr.com

sumber:https://www.sketsaunmul.co/life-style/
sumber:https://www.sketsaunmul.co/life-style/
2) Gunakan Aplikasi yang bisa secara maksimal dikuasai oleh guru dalam proses pembelajaran Daring

Penguasaan aplikasi oleh guru merupakan bagian penting dalam mendukung keberhasilan pembelajaran Daring. Oleh sebab itu sebaiknya guru tetap pada prinsip menjadi diri sendiri dalam penggunaan aplikasi daring. 

Sebab keberhasilan pembelajaran daring tidak semata-mata ditentukan oleh penggunaaan jenis aplikasinya. Sekalipun guru hanya menggunakan WA group kelas, selama prosesnya maksimal maka tujuan pembelajaran akan tercapai. Demikian juga kompetensi mencapai Berpikir Kritis juga memungkinkan menggunakan WA group.

3) Lakukan penataan struktur kurikulum yang memungkinkan tercapaianya tujuan pembelajaran selama pembelajaran daring.

Langkah ini perlu dilakukan dengan pertimbangan bahwa pembelajaran daring itu sifatnya darurat. Maka Kompetensi Dasar (KD) yang diajarkan guru tentu tidak mungkin akan semuanya. Maka diperlukan pemangkasan KD-KD yang berkelindan satu sama lain.

Andaikata semua KD ingin diajarkan, maka guru harus cerdas dalam mengidentifikasi cakupan materi yang esensi saja. Dalam konteks ini idealnya sekolah mempunyai profil Kurikulum Daring yang sesuai kondisi sekolah  masing-masing.

4)  Buatlah Resume Materi

Resume materi dalam pembelajaran Daring mempunyai manfaat besar bagi peserta didik. Setidaknya guru sudah menyampaikan gambaran global tentang isi materi yang dibahas. Oleh sebab itu resume materi harus disusun berdasar pada materi yang substansial. 

Sebagai isntrumen pencapaian karakter beripikir kritis, sebaiknya guru menghindari materi yang memberikan penjelasan detail pada resume materi. Hal yang tidak kalah penting adalah menuliskan resume materi yang akan didalami peserta didik dalam kerangka mengembangkan berpikir kritis.

5)Tentukan aspek-aspek Berpikir Kritis yang kita sesuaikan dengan kondisi peserta didik

Berpikir kritis mempunyai aspek yang kompleks. Apalagi dalam dalam proses daring, maka guru sebaiknya mengindektifikasi aspek berpikir kritis yang memungkinkan bisa dicapai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun