Mulanya karena penasaran dengan apa kata teman. Jadi kuikuti rasa ingin tahuku dengan harapan dapat merasakan apa yang diceritakan temanku itu. Rasa ingin tahu berganti menjadi senang. Rasa senang lalu menjadi rasa nyaman dan akhirnya hadirlah rasa aman. Tidak seperti pendahulu-pendahulunya, yang telah kujajal bergonta-ganti, yang satu ini memberiku keamanan dan keleluasaan yang tidak kunikmati dari yang lain.
Pikiranku melayang pada sebuah merek kartu telepon yang pernah kupakai. Waktu itu aku sedang kepepet deadline setoran laporan produksi yang sangat urgent. Lhaa ponselku ikutan reseh minta perhatian. Masa aktif kartuku berakhir malam itu juga. Lagi!! Padahal kuota di dalamnya masih ada 2Gb lebih. Sayang banget, kan? Hikss... Sedihnya harus membuang percuma sesuatu yang masih bermanfaat. Dan itu bukan untuk pertama kalinya aku terpaksa keluar rumah mengisi kuota di kala aku sedang tak sempat. Masa itu aku belum pakai mobile banking kayak sekarang. Dengan kesal aku meluncur ke warung pulsa terdekat. Ah, waktu berharga terbuang untuk hal sepele. Andai hapeku bisa on terus, tidak memusingkanku secara berkala.
Ketidaknyamanan itu sirna ketika aku mulai memakai Tri. Janji AlwaysOn ternyata benar dipenuhinya, membuatku tidak perlu terpontang-panting mengisi kuota di saat kepepet. Aku merasa aman, tidak perlu was-was tiap kali mengingat kapan terakhir aku mengisi kuota.
Ia memang cuma sepotong kartu chip mungil. Namun ia membuat hidupku di dunia maya selalu eksis. Sudah 7 tahun ia menemaniku. Bisa dibilang, dialah fasilitator berbagai aktivitasku. Mulai dari setoran tugas-tugas kantorku, belanja onlineku, download video dan ebook favoritku, hingga aktivitas yang lagi booming sejak pandemi covid melanda, yaitu meeting online dengan Teamlink atau Zoom Meeting.Â
Setiap harinya, kami akan ber-video call ria untuk saling menanyakan kabar keluarga besar kami. Selain itu, aku ini pengguna berat Youtube. Hampir tiap hari aku buka Youtube buat belajar masak, dengar kotbah atau download video buat kedua balitaku. Dulu, aku sering was-was bila sedang downloading. Takut bila sinyal jelek, aku terpaksa harus menghentikan proses download padahal aku sedang membutuhkan video tersebut. Namun kini hal itu tidak lagi menjadi masalah. Proses downloading berlangsung cepat, hati pun tentram.
Ketika Corona menyerbu dan memutus rantai temu banyak orang, aku kalem saja. Soalnya, sudah lama aku #KalahkanJarak bersama Tri. Aku sering mengikuti live streaming. Juga teleconference bukan hal asing buatku, apalagi cuma video call. Sebelum PSBB mempopulerkan berbagai aplikasi cloud meetings, aku sudah langganan memakainya. Semua keleluasaan online itu dapat kunikmati berkat kartu Tri-ku yang bersinyal kuat. Plus, baterai hapeku pun tidak cepat panas karena tidak terkuras ketika online.
Jarak bukan masalah. Tepatnya, jarak tidak boleh menjadi masalah di masa kini. Ancaman wabah bikin kita terlebih harus bisa #KalahkanJarak. Begitu banyak hal yang tidak bisa kita lakukan dan banyak hal yang akan lambat kita selesaikan bila harus menanti tatap muka ala jaman oldies. Sekarang ini kebanyakan aktivitas dikerjakan dikit-dikit lewat online. Bayangin kalau providermu lalod, dikit-dikit reconnecting, dikit-dikit no signal. Waduhh...
Keuntungan yang ditawarkan Tri sangat sepadan dengan harganya yang bersahabat di kantong. Dengan keyakinan akan kelancaran online yang diberikan lewat kekuatan sinyal 4.5G, ditambah dengan kegembiraaan karena produk AlwaysOn ini bikin kuotaku tidak pernah hangus begitu saja (tak pernah lagi sakit hatiku melihat kuota mubazir) dan kenyataan bahwa Tri tak pernah memusingkanku berkat masa aktifnya yang luar biasa panjang, aku merasa sungguh nyaman dan aman memilikinya. Kupercayakan urusan onlineku padanya dengan yakin. Tri sudah menjadi bagian dari gaya hidup kami sekeluarga.
Usut punya usut, akhirnya aku tahu darimana asal muasal nama Tri. Soalnya aku penasaran, merek kok cuma angka 3 saja? Setelah bertanya pada Google, aku mendapat informasi bahwa Tri Indonesia adalah bagian dari The Three Group, perusahaan telekomunikasi yang dimiliki oleh konglomerasi multinasional CK Hutchison Holdings (CKHH). Layanan grup ini sudah eksis di 9 negara, termasuk Indonesia. Gak nyangka, Tri ternyata bagian dari jaringan yang sudah mendunia. Wow.. cool banget!!
