Terbiasa untuk berselimutkan dingin nya malam
Akrab dengan panasnya siang hari yang menyengatÂ
Bertelanjang dada menantang kerasnya hidup
Berpasrah pada kehendak Tuhan
Segala upaya dan doa seperti sia sia
Ingin menyudahi permainan hidup ini
Tidak ada alasan untuk tetap bertahan
Bertelanjang dada di setiap nafas yang menderu lemah
Seorang lelaki paruh baya menghampiri
Menyodorkan kain sebagai pelindung tubuh
Tersenyum ramah mengelus pundakku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!