Mohon tunggu...
Rama Nuansa
Rama Nuansa Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Wa: 082137191548, (civil, cakap, jurnalism, terpercaya, independent)

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Body Dysmorphic Disorder (BDD), Gangguan yang Bisa Menyebabkan Seseorang Tidak "PeDe"

29 Juli 2020   21:46 Diperbarui: 29 Juli 2020   21:45 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Besar dan kecilnya kebahagian akan memuat kita bangga yang kita miiki, rasa syukur yang kita miliki akan memuat semuanya. Sebisa mungkin kita harus bahagia atas proses yang kita jalani. Biasaya penderita BDD akan merasa tidak bahagia jikalau tidak dinilai tubuh yang dimilikinya, dan cenderung kecewa ketika ada pandangan buruk tentang penilaian mengenai dirinya (penilaian atas tubuhnya).

Restrukturisasi kognitif (yang berfokus pada perubahan asumsi terkait penampilan dan kepercayaan) dengan komponen perilaku, terutama terdiri dari paparan dan pencegahan respon untuk mengurangi penghindaran terhadap sosial dan perilaku kompulsif. merekonstruksi kan pikiran seseirang mengenai penilaian atas tubuh akan dapat mengecilkan fokus atas tubuhnya. metode ini biasanya disebut pendekatan Cognitive-Behavioral Therapy (CBT).

Pesan dari penulis, tetap bersyukur untuk yang kita miliki dan jangan lupa untuk tersenyum dalam menjalani kehidupan. Memang terkadang kehidup bisa seabsurd perjalanan. Namun niscayalah ketika kita menemani kehidupan dengan senyuman kita dapat bersyukur. Kenikmatan dari tuhan inilah yang harus kita ucapkan syukur. Senantiasa untuk tidak terpengaruh dibawa tekanan. good luck, keep fighting. jika ada kesalahan diksi dalam artikel penulis minta maaf. see you next time.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun