Perjalanan petenis putri andalan Indonesia Aldila Sutjiadi di France Open 2023 di nomor ganda campuran harus berhenti di fase semifinal. Meski demikian ini sudah menjadi catatan terbaik yang pernah dicapai oleh petenis Indonesia di arena Grandslam.
Aldila Sutjiadi yang berpasangan dengan petenis asal Belanda Matwe Middelkoop gagal melanjutkan langkahnya ke babak final usai dikalahkan oleh kompatriot Aldila di nomor ganda putri Miyu Kato yang berpasangan dengan petenis Jerman Tim Putz. Aldila/Middelkoop menyerah dua set langsung 7-5 dan 6-0.
Bertanding di Lapangan Simonne-Mathieu, set pertama dimulai dengan serve ditangan Aldila/Middelkoop, sayangnya pasangan Indonesia - Belanda ini tak mampu mempertahankan servisnya, mereka kehilangan serve dengan love game. 0-1 Miyu/Putz memimpin.
Game kedua, pasangan Miyu/Putz berhasil memenangkan servenya dan memimpin dengan 0-2. Aldila/Middelkoop tak mau mengulangi kesalahan yang sama di game pembuka, sukses merebut game ketiga dengan love game.
Bahkan Aldila/Middelkoop balas membreak servis dari lawannya sempat memimpin sampai 40-0 tapi lawan mencoba mendekati dan merebut poin menjadi 40-15 tetapi Aldila/Middelkoop bisa menutup game keempat untuk menyamakan skor menjadi 2-2.
Selanjutnya kedua pasangan saling mempertahankan serve-nya masing-masing hingga ke game ke-10. Dengan skor 5-5. Sayang sekali pasangan Aldila dan Middelkoop  yang baru berpasangan di turnamen ini harus kehilangan serve-nya sempat bertahan hingga mencapai Deuce, namun mereka gagal dan tertinggal 5-6.
Sayangnya di game ke-12 Aldila/Middelkoop tak mampu membalas untuk mematahkan servis lawan. Sempat memimpin 15-0, lalu disamakan oleh lawan, memimpin lagi 30-15, tetapi selepas itu tiga poin berturut-turut berhasil direbut oleh lawan dan menutup set pertama dengan 7-5.
Di set kedua penampilan anti klimaks ditunjukkan oleh pasangan gado-gado Indonesia - Belanda ini. Miyu Kato/Tim Putz berhasil membuat bagel atau menang dengan skor kosong untuk lawan 6-0.
Sama seperti di awal set pertama, pasangan Miyu Kato/Tim Putz berhasil membreak servis lawan dengan love game. Secara keseluruhan pasangan Miyu/Putz bisa memenangkan tiga game dengan skor love game. Jika set pertama berlangsung dalam durasi 38 menit, set kedua berlangsung lebih cepat hanya dalam durasi 20 menit.
Di final nanti Miyu Kato/Tim Putz akan ditantang pasangan Kanada - New Zealand Bianca Vanessa Andreescu/Michael Venus yang menang atas pasangan Gabriela Dabrowski (Kanada)/Nathaniel Lammons (USA) 7-6(5), 7-6(4).
