Mohon tunggu...
Chaerul Sabara
Chaerul Sabara Mohon Tunggu... Insinyur - Pegawai Negeri Sipil

Suka nulis suka-suka____

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

Frustasi, Vinales Lakukan Hal Konyol bagi Dirinya

13 Agustus 2021   09:03 Diperbarui: 13 Agustus 2021   09:05 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perseteruan Maverick Vinales dengan tim Monster Yamaha semakin memanas, meski telah resmi diputuskan bahwa 2021 merupakan tahun terakhir kebersamaan Vinales dan Yamaha, namun saling ketidakpercayaan diantara mereka seperti api di dalam sekam.

Harmonisasi kerja tim yang merupakan syarat mutlak dari profesionalisme kerjasama dalam olahraga apapun, sudah tidak berlaku lagi dalam hubungan mereka, tidak ada lagi chemistry yang bisa dibangun untuk menghasilkan prestasi maksimal antara kedua belah pihak.

Hubungan sekarang tidak lebih hanya untuk menyelesaikan kontrak yang akan segera berakhir, Yamaha dan juga Vinales berjalan dalam kepentingan yang tidak lagi saling mendukung satu lain sebagai sebuah tim.

Kabar terbaru Maverick Vinales harus absen dari MotoGP Austria, dan absennya Vinales ini oleh karena hukuman yang dijatuhkan oleh timnya sendiri Monster Energy Yamaha.

Hukuman yang dijatuhkan kepada Vinales mungkin merupakan satu-satunya hukuman yang pernah dijatuhkan kepada pebalap oleh timnya sendiri.

Pasalnya hukuman yang diberikan memang merupakan kesalahan konyol yang tidak semestinya terjadi di level olahraga profesional seperti MotoGP, apalagi oleh pebalap dari tim profesional sekelas Vinales.

Vinales yang saat tampil pada balapan MotoGP Styria di Red Bull Ring Circuit diketahui mengutak-atik motornya sendiri di balapan pekan lalu itu.

Sempat mengawali balapan dengan baik dan berada di barisan depan, namun usai restart menyusul insiden yang dialami Pedrosa. Penampilan Vinales menurun sangat drastis. Ia saat itu sampai harus memulai balapan dari pit karena motornya bermasalah saat warm up. Dan hasilnya sebagaimana kita tahu Vinales finish terbawa tanpa mendapatkan poin.

Tim Yamaha pun melakukan investigasi internal dan diketahui kalau Vinales ternyata mengutak-atik settingan motor YZR-M1 miliknya. Utak-atik Vinales ini dinilai ilegal oleh Yamaha sehingga membuat mesin motor menjadi rusak.

Hal konyol yang dilakukan oleh Vinales ini memang sangat beresiko, bukan saja bagi Vinales sendiri tapi juga bagi pebalap lain yang bisa saja mengalami accident akibat kerusakan engine yang tidak terprediksi karena diutak-atik bukan atas pertimbangan teknis tim pit yang memang ada di semua tim MotoGP.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun