Mohon tunggu...
Chaerul Sabara
Chaerul Sabara Mohon Tunggu... Insinyur - Pegawai Negeri Sipil

Suka nulis suka-suka____

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rindu di Bukit Gojeng

18 September 2020   16:37 Diperbarui: 18 September 2020   17:35 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto : gedanusa.com

Semburat jingga menoreh seutas gairah di bukit Gojeng

Embun yang menggantung perlahan pamit melebur bersama kehangatan sinar mentari pagi

Menemani kepak sayap burung kutilang terakhir yang terbang melintasi sungai tangka

Di kejauhan puncak gugusan kepulauan sembilan berpayung manja pada awan yang menggumpal

Laksana permadani yang mengapung di pangkuan gelombang laut mangngara' bombang

Rinduku selalu berkelebat, mengawang-awang pada setangkup haru ingin menemuimu

Duhai.... tanah tempat aku bermula mengalirkan airmata dan air ketuban

Jangan kau menantikan aku, karena aku mungkin akan didekap oleh tanah negeri jauh

Cukuplah bagiku dan bagimu saling berbagi cerita rindu

Tentang damai yang menggayut di bukit Gojeng

Tentang ketenangan yang mengaliri sungai Tangka

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun