By Christie Damayanti
[caption id="attachment_195821" align="aligncenter" width="448" caption="Dokumen Pribadi"][/caption]
Senin tanggal 18 Juni 2012, adalah hari yang sangat - sangat luar biasa! Setelah 1 tahun lebih aku menunggu hari ini, sekarang saatnya aku 'berpesta' dengan komunitas filateliku dengan filatelis2 dan kolektor2 prangko dari seluruh dunia .....
Di Hall A Jakarta Convention Centre, jam 9 kurang, kami sudah siap untuk menghadiri pembukaan 'World Stamps Championship and Exhibition 2012'. Kami diundang oleh KemenKominfo, dengan menterinya Bapak Tifatul Sembiring, dimana sub unit Pos Indonesia dengan prangko dan filateli merupakan komunitasku berada. Aku, papaku dan mamaku serta mba Vema, khusus datang pada pembukaan filateli internasional ini. Dengan PDnya, aku duduk di depan. Papa dan mama duduk di paling belakang, dan justru mba Vema sebagai wartawan dadakan. Dia dengan PD dan luar biasanya memotret2 di depan untuk reportaseku hari ini. Aku? Aku hanya duduk saja dengan keterbatasanku. Sebenarnya, aku ingin sekali menjadi 'wartawan dadakan' ......
Suasana meriah pembukaan 'World Stamps Championship 2012' di Hall A - JCC Senayan Jakarta
Event ini di hari ini dihadiri sekitar 62 negara, dengan semua mengikuti kejuaraan atau kompetensi prangko ( lihat tulisanku Menjelang 'World Stamps Championship 2012′ : Koleksiku dalam Filateli Kreatif ). Juri2nya pun berasal dari negara2 yang ditunjuk. Ketua Filatelis Indonesia, bapak Letjend Purnawirawan Suyono, Ketua Filatelis Dunia dari Thailand, bapak Menteri Tifatul Sembiring, menyambut dengan gembiri event ini melalui sambutan2nya. Beberapa duta besar dari negara sahabat serta juri2 dari negara2 yang ditunjuk, sangat antusias dengan komunitas filatelis yang tumbuh pesat di Indonesia. Hampir semua yang datang di acara pembukaan ini, merupakan orang2 asing dan sangat ramah. Walau bicaraku masih susah ( bahasa Indonesia saja masih susah, apalagi bahasa Inggris ) karena keterbatasanku setelah stroke, namun dengan hati dan percaya diriku yang tinggi, aku berhasil mengajak ngobrol 'teman2 baru' dari negara2 sahabat, sambil berceloteh ringan tentang hobi kami semua, filateli.
Para pejabat Kominfo dan filatelis dunia. Hiburan tarian daerah Betawi berkolaborasi dengan musik modern.