Akhir akhir ini sering terdengar istilah millennial di telinga kita, namun, terkadang arti dari milenial itu sendiri tidak semua orang tahu. Apakah sebenarnya milenial itu? Kita akan coba kupas tuntas definisi dan karakteristik kaum milenial dan pekerjaan yang cocok untuk generasi ini di artikel ini.
Milenial adalah istilah untuk menggambarkan anak-anak yang lahir di era menjelang milenuim baru. Dalam angka, generasi milenial adalah generasi yang terlahir pada akhir 1980 hingga awal 2000. Generasi milenial dianggap sebagai generasi yang secara jumlah lebih besar dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Generasi milenial memiliki sebuah karakteristik yang sangat khas dibandingkan dengan generasi sebelumnya yakni: Mudah bosan. Sifat mudah bosan juga meliputi generasi ini dalam memilih pekerjaan. Generasi milenial cenderung memilih pekerjaan yang fleksibel, yang menyisakan waktu luang yang cukup untuk diri sendiri. Namun, sifat mudah bosan ini juga menjadi sebuah kelemahan tersendiri, generasi Milenial cenderung berganti ganti pekerjaan. Hal ini semestinya dapat dipersiapkan dengan matang sebelumnya. Berikut adalah pekerjaan yang layak untuk dipertimbangkan.
1. Copywriter
Copywriter bertanggung jawab dalam membuat teks untuk memasarkan produk tertentu. Karakteristik milenial yang mudah bosan terkadang diiringi dengan pola pikir yang kreatif dan out of the box, milenial cenderung menolak sesuatu yang kaku dan pragmatis atau out of date. Terkadang, sudut pandang baru yang lebih menarik didapatkan dari isi kepala milenial ini.
2. Social Media Influencer
Menjadi seorang influencer sangat cocok untuk milenial yang berbakat di bidang ini. Menjadi influencer mengharuskan seseorang untuk berpikir lebih kreatif dibandingkan dengan orang lain. Dengan itu, influencer dapat mempengaruhi kaum muda untuk bergerak. Social Media influencer biasanya diperlukan untuk mempromosikan produk dan kegiatan. Kelebihan social media influemcer dengan yang lain adalah 'engangement' yang lebih dekat dengan followersnya. Dengan menggunakan influencer, perusahaan sponsor dapat menjangkau target promosi lebih optimal.
3. Digital preneur
Menjadi seorang digital preneur bias anda lakukan apabila anda memiliki ketertarikan dalam industry digital (web design, video editor, agensi iklan spesialis social media atau developer aplikasi). Industry digital untuk saat ini menarik animo besar dari perusahaan yang berbasis IT maupun non IT.
4.Finansial Planner
Jasa financial planner/ advisor sedang naik daun untuk saat ini. Finansial advisor menjadi salah satu pilihan dari kebuntuan kaum Milenial dalam mengatur keuangan. Namun sejatinya Skill kemampuan Finansial Planner dapat anda pelajari dari website, buku, dan journal. Peluang menjadi finansial planner sangat besar mengingay berdasarkan data OJK tahun 2016, literasi keuangan di Indonesia masih terpantau rendah berkisar 29,7%. Artinya hanya 3 dari 10 orang Indonesia yang memahami produk keuangan dan cara menggunakan produk keuangan tersebut.
Untuk menjadi Finansial Planner, anda bias mulai belajar mengenal membedakan kebutuhan jangka pendek dan panjang terlebih dahulu, selanjutnya pahami cara cara investasi, Terapkan kepadadiri anda sendiri secara kontinu dan disiplin hingga anda bisa mencapai target keuangan anda, dengan begitu anda dapat memahami posisi calon client anda yang struggle untuk mengatur keuangan dengan lebih sehat. Hal yang mungkin sering ditemui di Indonesia adalah pribadi pribadi yang memiliki uang namun tidak tahu harus dikemanakan uang tersebut, dari sini Finansial Advisor berperan penting.
