Mohon tunggu...
C.H.R.I.S.  (Paknethole)
C.H.R.I.S. (Paknethole) Mohon Tunggu... Bapakne cah-cah -

Kiranglangkungipun Nyuwun Agunging Samudra Pangaksami.

Selanjutnya

Tutup

Money

Dari Nonton Chelsea Vs. Barcelona, Baru “Ngeh” Hebatnya Kalbe Farma

19 April 2012   01:31 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:27 518
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Ini bukan bermaksud promosi sukarela dengan menyebut nama perusahaan dan produknya, lho. Tapi benar-benar murni ingin membahas ketertinggalan Saya tentang informasi dari dunia bisnis. Penting nggak penting, informasi dari dunia bisnis pastilah banyak berguna untuk pembelajaran dari praktek-praktek yang terjadi secara nyata.

Yang semalam/ dini hari ikut begadang menyaksikan laga seru semifinal Piala Champion antara Chelsea melawan Barcelona tentu sudah tahu bagaimana hasilnya. Karena saya juga menonton, maka mantap mengulang bahwa hasilnya adalah 1-0 untuk kemenangan Chelsea. Biar Anda percaya kalau saya benar-benar nonton maka saya berikan sedikit liputannya versi mata ngantuk saya semalam hingga pagi terkait jalannya pertandingan.

Barca (sebutan akrabnya Barcelona) secara keseluruhan menguasai pertandingan (penguasaan bola). Tercatat paling tidak dua peluang yang disia-siakan Fabregas, serta sekitar tiga peluang Lionel Messi yang digagalkan kecemerlangan Peter Cech (nulisnya gimana sih? Cek atau Czek atau Cseks? Cech kayaknya ya?). Pola yang digunakan oleh Chelsea sepertinya sedikit mengadopsi taktik Catenacio (bertahan) ala Italia, mungkin karena Di Mateo, pelatihnya berasal dari sana dan di dukung oleh riwayat bahwa Barca sulit dikalahkan jika meladeninya bermain secara terbuka. Setidaknya taktik itu berhasil, pada sebuah kesempatan serangan balik, Didier Drogba berhasil mencetak gol satu-satunya untuk kemenangan tuan rumah. Yang jelas, saya lihat Barca hanya kurang beruntung saja. Dan mengingat hanya tertinggal 1-0, mereka masih berpeluang membalasnya saat bertanding di kandangnya nanti dengan agregat yang lebih besar tentunya, jika ingin lanjut ke babak berikutnya.

Oke. Percaya kan kalau saya betul-betul nonton? Sekarang kembali ke topik dalam dunia bisnis yang terkait erat dengan pertandingan semalam. Saya katakan terkait erat karena ternyata dari pertandingan semalam baru menyadari bahwa telah tertinggal sebuah pengetahuan dalam dunia bisnis yang biasanya menarik. Yaitu tentang pembelian perusahaan oleh perusahaan lain. Dan dari salah satu iklan sponsor pertandingan inilah saya baru “ngeh” kalau sekian lama ketinggalan info.

Iklan yang mana sih? Itu lho iklan minuman berenergi yang terkenal dengan nama Extra Joss. Produk yang jika dilihat dari iklannya “hanya” menyasar kaum lelaki ini setahu saya adalah produk dari PT. Bintang Toedjoe. Itu lho, perusahaan yang dulu terkenal dengan puyer sakit kepala no.16-nya. Selama ini juga setahu saya lagi, tiap iklannya tayang yang muncul pada akhir iklannya adalah logo sang produsen, yaitu PT.Bintang Toedjoe. Tapi ternyata saya baru sadar kalau yang muncul pada akhir iklan itu adalah logo PT.Kalbe Farma, perusahaan farmasi yang tergolong besar. Nah, sampai di situ, sambil tetep nonton pertandingan, saya kepikiran (biasa lah, sok ekonom...), hm..pasti bintang toedje sudah dibeli sama kalbe, nih. Tapi kok saya bisa tak tahu beritanya, ya. Atau pernah baca tapi lupa. Ah, ngapain sih mikirin yang begituan? Sok-sokan banget! Begitu mungkin batin Anda. Hehe,..biarin, ah. Lha wong meskipun bukan/belum menjadi pengusaha, saya memang suka kok mengamati informasi-informasi seperti ini. Ada sedikit “menyesal” saat tertinggal berita ataupun lupa. Karena menurut saya, banyak yang bisa dipelajari di sana. Yaitu tentang kejelian melihat potensi, ketersedian pasokan, strategi usaha, persaingan dan lain-lainnya yang menjadi pertimbangan sebuah akuisisi,...cieeh.

Dan, ternyata benar dugaan saya. Usut punya usut dan browsing sana sini, ternyata benar bahwa saya telah “lemot” info. Nyatanya, PT. Bintang Toedjoe sudah menjadi bagian/anak dari PT.Kalbe Farma setelah dibeli/akuisisi sekitar tahun 1985. Ternyata..oh ternyata, saya tertinggal berita. Ah, mungkin dulu saya tidak tahu dan sekarang lupa.

Salam bola dan bisnis.

.

.

C.S.

Fans Berat AS Roma

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun