Mohon tunggu...
Reinhard Hutabarat
Reinhard Hutabarat Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat kata dan rasa...

Menulis untuk senang-senang...

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

BDP (Bojo Dalam Pengawasan) Covid-19

28 Maret 2020   12:39 Diperbarui: 28 Maret 2020   15:03 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang isolasi, sumber : https://www.dakta.com

Terkadang ketika membuka filling cabinet, ada wajah Shanti. Menarik laci meja, ada juga wajah Shanti. Buset, rupanya Andre meletakkan foto Shanti pada filling cabinet dan laci meja kerjanya itu!

Berkat perjuangan tanpa lelah lewat strategi perang gerilya, Andre akhirnya berhasil mengajak Shanti makan malam berdua. Ketika itu malam Cap Go Meh, dan bulan purnama pun menjadi saksi betapa bahagianya Andre pada malam itu.

Rupanya rumah tangga Shanti ini sudah lama retak, dan ia sedang menunggu putusan perceraiannya.

"Pucuk dicinta kelambu tiba!" Hati Andre girang bukan kepalang, walaupun ia menunjukkan wajah sedih penuh empati kepada Shanti...

Lewat "lagu lama" yang umum dipakai para lelaki hidung belang untuk menarik simpati kaum hawa, Andre pun bercerita kepada Shanti bahwa hidupnya pun kurang bahagia juga.

Isterinya kurang perhatian terhadapnya dan anak-anak. Sepulang dari kantor, ia masih harus membantu membuat PR anak-anak dan menidurkan mereka sembari mendongeng. Setelah itu ia harus menyeterika pakaian seragam sekolah anak-anak untuk dipakai esok harinya.

Shanti pun terkesima mendengar kisah Andre ini...

***

Andre baru saja berkemas-kemas hendak kembali ke Jakarta ketika beberapa petugas Dinas Kesehatan, Kelurahan dan Satpol PP mendatangi rumah mertuanya.

Kedatangan mereka itu untuk membawa Andre ke Rumah Sakit Umum Daerah untuk melakukan isolasi karena ia sudah ditetapkan sebagai ODP (Orang Dalam Pengawasan) merangkap PDP (Pasien Dalam Pengawasan) Apalagi dia adalah seorang BDP!

Andre awalnya tertawa tapi kemudian marah. Lah, baru tadi pagi ia datang, koq ujug-ujug langsung diisolasi ke RSUD?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun