Mohon tunggu...
Choiron
Choiron Mohon Tunggu... Administrasi - Hidup seperti pohon. Menyerap sari makanan dan air dari mana saja, dan pada saatnya harus berbuah.

Hanya sebuah botol kosong...

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Pelampung dalam Rumah Tangga Anda

15 Januari 2018   15:09 Diperbarui: 15 Januari 2018   15:51 497
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumentasi web prudential

Apa yang Anda rasakan saat tiba-tiba anggota keluarga Anda sakit dan Anda tidak punya uang atau tabungan untuk berobat? Bila Anda kepala rumah tangga, pasti akan merasakan betapa perasaan akan hancur karena tidak ada yang bisa Anda lakukan untuk mengobati keluarga tersebut, bahkan bila sampai nyawanya terancam karena sakit yang diderita.

Itu yang terjadi pada seorang teman. Suatu hari dia memanggil saya untuk datang ke rumah sakit di saat putranya yang masih baru lahir beberapa minggu, terpaksa harus masuk rumah sakit karena adanya kelainan pada fungsi organ pencernaannya. Beliau menuturkan penyesalannya mengapa tidak mengikuti asuransi kesehatan seperti BPJS, sehingga dia harus pontang panting menggunakan kartu kredit dan mencari pinjaman, agar putranya tersebut bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai. Sehari setelah kunjungan saya tersebut, ternyata putranya tidak dapat diselamatkan.

Mengapa asuransi kesehatan penting untuk diikuti? Yang pasti karena kita tidak pernah tahu, kapan kita atau keluarga kita akan sakit dan harus mendapatkan perawatan kesehatan. Alasan berikutnya adalah, betapa mahalnya biaya kesehatan, sehingga perlu adanya tabungan sebagai pelampung di saat kita membutuhkan. Asuransi kesehatan adalah pelampung terbaik yang bisa disediakan di dalam rumah tangga kita. Jadi, sebagai kepala rumah tangga, ada baiknya mendaftarkan seluruh anggota keluarga untuk mengikuti 'tabungan kesehatan' yang kita kenal dengan nama asuransi kesehatan.

Namun ada banyak hal yang perlu Anda pertimbangkan dalam memilih produk asuransi kesehatan. Misal kita mengikuti BPJS (Badan Pengelenggara Jaminan Sosial) Kesehatan atau saat ini berganti nama menjadi KIS (Kartu Indonesia Sehat), pahami kelas yang diikuti dan berapa iuran yang harus dibayarkan setiap bulannya. Kemudian apa saja hak-hak yang diperoleh dari layanan kesehatan tersebut. Penting juga untuk memahami jenis penyakit dan fasilitas kesehatan apa saja yang diterima. Jangan sampai kita mendapatkan alkes dan tindakan medis yang ternyata tidak ditanggung, sehingga kita harus membayar sendiri.

Selain BPJS atau KIS, ada banyak asuransi kesehatan yang berfungsi tidak hanya sebagai pelampung, tetapi juga perahu sekoci yang akan menjadi penyelamat di saat kita atau keluarga kita mengalami sakit dan membutuhkan biaya yang cukup besar untuk pengobatan dan perawatan kesehatan. Salah satunya adalah PrudentialInsurance, salah satu perusahaan asuransi dari Amerika yang berdiri sejak tahun 1975. 

Prudential Life baru-baru ini meluncurkan  Pru Medical Network yang menggandeng 42 rumah sakit di 23 kota di Indonesia sejak November 2017. Rumah sakit ini merupakan anggota dari group rumah sakit besar terkenal di Indonesia, seperti Siloam Hospitals, Royal Taruma, Mayapada Hospitalas dan Mitra Keluarga. 

Apa masalah layanan asuransi kesehatan saat ini? Sudah menjadi rahasia umum, bila beberapa pasien mengalami masalah saat membutuhkan pelayanan di rumah sakit. Mulai dari tidak tersedianya kamar, proses administrasi yang berbelit-belit, hingga pelayanan rumah sakit yang kurang ramah. Prudential dengan jaringan 42 rumah sakit besarnya, memberikan jaminan ketersediaan kamar, pelayanan proses administrasi yang mudah dan pelayanan untuk keluarga  saat rawat inap seperti seperti bantal, boneka atau voucher makan untuk keluarga yang menunggu.

Sudah waktunya berfikir maju dengan menyediakan pelampung dan sekoci di rumah tangga kita. Pru Medical Networkmenjadi hal yang perlu dipertimbangkan untuk kebahagiaan keluarga di masa sulit sekalipun.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun