Mohon tunggu...
Chevy Maidie Arzulan
Chevy Maidie Arzulan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Perkenalkan Nama Saya Chevy Maidie Arzulan Selaku Mahasiswa Universitas Negeri Padang

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

UPAYA PEMBAHARUAN PENDIDIKAN HOMESCHOOLING DI INDONESIA

2 Desember 2021   14:23 Diperbarui: 2 Desember 2021   17:31 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seperti yang kita tau Homeschooling merupakan metode belajar mengajar yang dilakukan di rumah. Metode ini dinilai memiliki kelebihan daripada sekolah formal, dalam metode homeschooling, orang tua dapat menentukan sendiri sistem pengajaran yang tepat sesuai kemampuan, minat, dan gaya belajar anak.

Homeschooling merupakan bentuk pendidikan informal yang dilakukan secara mandiri oleh keluarga, sehingga orang tua dapat memantau langsung anaknya dalam belajar dan materi pembelajaran dipilih sesuai dengan kebutuhan anak. Homeschooling dapat dilaksanakan kapan saja dan dimana saja, tidak hanya dilakukan di ruang sekolah akan tetapi bisa dilakukan di rumah.

Menurut Seto Mulyadi, Ketua Komnas Anak, kemunculan homeschooling sebagai salah satu alternatif memang perlu dibuktikan keberhasilannya sebagai sebuah kompetisi proses menimba melalui sistem non formal. Secara etimologis, homeschooling (HS) adalah sekolah yang diadakan di rumah. Meski disebut homeschoooling, tidak berarti anak akan terus menerus belajar di rumah, tetapi anak-anak bisa belajar di mana saja dan kapan saja asal situasi dan kondisinya benar-benar nyaman dan menyenangkan seperti layaknya berada dirumah.  Keunggulan secara individual inilah yang memberi makna bagi terintegrasinya mata pelajaran kepada peserta didik.

Seto mengatakan dan menegaskan perlunya dukungan penuh dari orang tua untuk belajar, menciptakan pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan, dan memelihara minat dan antusias belajar anak. Karena dibalik kemudahan, Sekolah rumah juga memerlukan kesabaran orangtua, kerja sama antaranggota keluarga, dan konsisten dalam penanaman kebiasaan. 

Peserta didik yang mengikuti Homeschooling akan lebih mudah untuk mengembangkan kemampuannya secara maksimal.
Namun terlepas dari permasalahan itu semua Homeschooling bisa dijadikan sebagai solusi dalam meretas permasalahan ketidakmerataan pendidikan di Indonesia. Meskipun peserta didik tidak bisa  mengikuti pendidikan di sekolah, akan tetapi dia tetap bisa mengikuti pendidikan di rumah. Untuk mengikuti homeschooling, keluarga menjadi peran penting agar tetap terlaksananya pendidikan.

Namun yang perlu kita perhatikan adalah, apakah setiap keluarga terkhususnya Indonesia mau dan mampu untuk melakukan home schooling bagi anak-anak nya? Hal ini tentu tergantung dan kembali lagi dengan bagaimana kesanggupan keluarga tersebut dalam melaksanakannya, dan tentunya biaya pelaksananya pun bervariasi sesuai dengan program yang ditentukan oleh keluarga itu sendiri demi untuk kepentingan anak-anaknya terutama dalam bidang Pendidikan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun