Tahun 1980 sampai 1990 angkot sangat di butuhkan sebagai sarana transportasi.
Dengan ongkos yg masih dapat di katakan relatif murah kita akan diantar sesuai tujuan.
Di tambah lagi tanpa AC dan bercampur  berbagai aroma yang tercium itu lah merupakan ciri khas dari Angkot.
Salah satu yang selalu di ingat pengguna angkot ketika akan menghentikannya cukup teriak kiri atau stop atau memencet bel.
Seiring perkembangan jaman, angkot mulai tergerus dengan perubahan sarana transportasi.
Sebagian masyarakat mulai meninggalkan angkot dan beralih ke taksi online.
Setelah sekian lama akhirnya saya dapat kesempatan untuk menaiki angkot sambil mengingat masa pada waktu masih sekolah.
Setelah mencoba naik kembali Angkot serasa kita kembali ke zaman dulu.
Di samping itu saya berkesempatan pula bercerita bersama dengan sopir tentang kondisi sekarang setelah munculnya taksi online dll.
Menurutnya yang pasti jumlah pendapatan turun karena sudah jarang yang menggunakan bemo.