Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Asa Turki di Ayunan Raket Neslihan Yigit

22 Januari 2021   15:50 Diperbarui: 22 Januari 2021   16:13 591
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Neslihan Yigit:bwfbadminton.com

Neslihan Yigit: bwfbadminton.com
Neslihan Yigit: bwfbadminton.com

Menuju Olimpiade

Neslihan Yigit menjadi satu-satunya pebulutangkis Turki yang tampil di Thailand Open 2021. Ia berada dalam daftar para pemain elite di turnamen level Super 100 di awal tahun ini.

Sebuah pencapaian pun baru saja ditorehkan wanita 26 tahun itu. Ia berada dalam barisan perempatfinalis Toyota Thailand Open. Mengandaskan Sabrina Jaquet, 21-13 21-18, lantas berjuang nyaris satu jam menghadapi Yvonne Li. Kemenangan rubber game, 21-19 20-22 21-14 atas pemain Jerman itu kemudian mengantarnya ke delapan besar. Ia menjadi pemain Turki pertama yang bisa berestasi sejauh itu di level atas.

Menghadapi Li, Yigit tampil lebih menyerang. Namun ia tetap bisa mengimbangi permainan reli dan menempatkan kok secara akurat di bidang-bidang permainan yang sulit dijangkau lawan.

Sebenarya, Yigit bisa lebih awal ke babak perempatfinal andaisaja ia tak kehilangan match point di game kedua. Ia tak terlihat kecewa. Seakan belajar dari kesalahan, ia tampil lebih menekan di set penentuan. Alhasil ia berhasil menjaga jarak hingga mengunci kemenangan.

"Ini momen yang luar biasa bagi saya. Aku sangat bahagia. Ini adalah pertandingan yang sulit dan saya menang; ini adalah turnamen terbesar saya, jadi saya sangat bersemangat," Yigit berbicara antusias usai pertandingan itu.

"Saya kalah pada game kedua karena kesalahan saya, tapi saya hanya mengatakan pada diri sendiri untuk terus maju, dan saya masih bisa memenangkan pertandingan."

Tantangan berat pun menantinya. Ia akan kembali bersua Carolina Marin. Berstatus non unggulan, Yigit akan menantang unggulan lima yang baru saja naik podium juara pekan lalu.

Patut diakui Marin tampil luar biasa di turnamen pertama awal tahun ini. Turnamen bersponsor Yonex itu menjadi ajang pembuktian Marin usai melewati periode sulit sejak tahun lalu.

Ternyata, Yigit dan Marin sudah tiga kali bertemu di level senior. Pertemuan terakhir terjadi tiga tahun lalu di Kejuaraan Beregu Eropa 2018. Seperti dua pertemuan sebelumnya, Marin hampir tak mendapat kesulitan berarti. Ia menang mudah straight set, 21-3 21-11.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun