Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Setelah Jerman, Siapa Juara Dunia Berikutnya yang Akan Terkubur di Kazan?

30 Juni 2018   18:16 Diperbarui: 30 Juni 2018   19:48 502
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kazan Arena menjadi salah satu stadion modern dan istimewa dalam penyelenggaraan Piala Dunia kali ini (Dailymail.co.uk)

Ada hal menarik di luar lapangan yang terjadi dengan tim nasional Argentina. Ketika Tim Tango pindah ke penginapan yang baru di Kazan mereka mendapatkan sesuatu yang tak terduga. Tempat penginapan mereka berdekatan dengan sebuah gedung yang dihiasi dengan mural dari sosok yang tak asing lagi. Cristiano Ronaldo.

Kehadiran bintang Real Madrid itu jelas mengganggu. Sebuah pemandangan yang tidak diinginkan. Messi dan Ronaldo berasal dari dua klub yang menjadi musuh bebuyutan. Lebih dari sekadar bintang Real Madrid, kehadiran Ronaldo secara tidak langsung ingin "menantang" Messi dan timnas Argentina. Senyum Ronaldo di gambar tersebut seakan mau mengatakan. Apakah Messi mampu membawa Argentina lolos dari babak knock out pertama ini?

Ya, Messi yang saat ini sedang dalam tekanan untuk mewujudkan harapan rakyat Argentina. Messi yang sempat mengalami masa-masa sulit nan frustrasi di dua laga pertama penyisihan grup baru bisa mendapatkan kembali magisnya di pertandingan "hidup-mati" kontra Nigeria pada 26 Juni lalu. 

Saat itu La Pulga mencetak satu dari dua gol Argentina ke gawang Nigeria yang meloloskan mereka secara dramatis. Sekaligus gol tersebut menobatkannya sebagai pemain Argentina ketiga yang mampu mencetak gol dalam tiga Piala Dunia berbeda setelah Diego Armando Maradona dan Gabriel Omar Batistuta.

Mural Cristiano Ronaldo di dekat hotel tim Argentina/BBC.com
Mural Cristiano Ronaldo di dekat hotel tim Argentina/BBC.com
Tidak hanya itu, senyum Ronaldo itu sekaligus bisa berarti positif. Menjadi sebentuk ajakan untuk kembali berduel "head to head" di arena terbesar kali ini. Saat Messi memimpin Argentina, Ronaldo pun mengemban tanggung jawab yang sama untuk meloloskan Portugal ke perempat final. 

Bila berhasil dengan misi pertama ini maka harapan publik melihat kedua pemain terbesar di dunia saat ini beradu di pentas Piala Dunia terwujud. Keduanya akan bertarung untuk meraih yang terbaik di Piala Dunia, yang oleh prediksi Jose Mourinho, disebut yang terakhir bagi mereka.

Jelas tidak mudah bagi Portugal ke babak delapan besar untuk pertama kali sejak 2006. Uruguay bukan lawan yang mudah ditaklukkan. Selain menjadi tim dengan pertahanan terbaik sejauh ini, Uruguay adalah satu dari sedikit tim yang mampu meraih hasil sempurna di penyisihan grup. Hanya Uruguay, Krosia dan Belgia yang mampu meraih poin sempurna dari tiga pertandingan.

"Ini akan menjadi malam yang sibuk bagi wasit, paling tidak dengan pemain tengah Atletico Madrid, Diego Godin dan Jose Gimenez melawan striker Real Madrid Cristiano Ronaldo," celetuk analis sepak bola BBC Sport, Mark Lawrenson.

Siapa 'kan terkubur?

Kembali ke Argentina kontra Prancis. Siapa dari antara kedua juara dunia itu akan terkubur di Kazan? Ini pertanyaan yang sulit dijawab. Kedua tim sama-sama memiliki amunisi terbaik. 

Prancis memiliki sederet pemain berkualitas yang menjadi andalan di masing-masing klub. Begitu juga Argentina. Bila secara individu sumber daya pemain Prancis lebih memadai, Argentina bisa mengandalkan pengalaman dan mental bertanding para pemainnya yang telah teruji.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun