Mohon tunggu...
Christian Evan Chandra
Christian Evan Chandra Mohon Tunggu... Penulis - Analis aktuaria - narablog

Memiliki kegemaran seputar dunia kuliner, pariwisata, teknologi, motorsport, dan kepenulisan. Saat ini menulis di Kompasiana, Mojok, dan officialcevanideas.wordpress.com. IG: @cevan_321 / Twitter: @official_cevan / Email: cevan7005@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Memutus Mata Rantai Kurang Gizi dan Anemia itu Sederhana

23 Februari 2021   23:52 Diperbarui: 23 Februari 2021   23:59 1097
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memutus mata rantai kurang gizi dan anemia itu sederhana, dimulai dari mengonsumsi gizi secara seimbang. Infografis dibuat oleh penulis.

Melihat kenyataan yang ada, perlu adanya upaya secara serius agar masalah ini terselesaikan di segala lini usia dan menciptakan Indonesia yang lebih sehat.

Upaya berkesinambungan dibutuhkan antarpihak untuk menyelesaikan masalah ini. Pemerintah bekerja sama dengan pengusaha swasta, orang tua, masyarakat, sekolah, dan fasilitas kesehatan menyuarakan pentingnya konsumsi gizi yang baik sejak kecil, remaja, dewasa, sampai dalam fase hamil dan memiliki anak.

Fortifikasi makanan sangat penting dan tentunya sumber gizi harus diberagamkan. Untuk memenuhi kebutuhan makronutrien yaitu karbohidrat, lemak, dan protein sebagai sumber energi dan penunjang metabolisme tubuh, kita harus mau mengonsumsi berbagai makanan baik itu nasi, kentang, roti, biskuit, susu, daging, telur, tahu, tempe, dan sebagainya. Mikronutrien juga tidak kalah penting untuk memastikan tumbuh kembang berjalan dengan baik dan daya tahan tubuh tetap prima.

Vitamin dan mineral dapat diperoleh dengan mengonsumsi buah-buahan, sayur-sayuran, susu, dan produk hewani. Tidak perlu takut mahal karena semuanya bisa diperoleh dengan mengonsumsi produk lokal yang terjangkau, demikian pula tidak perlu takut gemuk selama konsumsinya berada dalam tahap yang mencukupi dan tidak berlebihan.

Melirik produk Danone Indonesia untuk memutus mata rantai anemia dan kekurangan gizi

Sebagaimana dikutip oleh YouTuber
Sebagaimana dikutip oleh YouTuber "Vlogger Kampung", Danone Indonesia memiliki banyak produk yang semuanya ditujukan untuk kesehatan anak bangsa.

Ketika anak-anak masih kecil, kita perlu memastikan mereka mengonsumsi susu pertumbuhan. Ketika ibu-ibu mengandung, kita perlu memastikan mereka mengonsumsi susu kehamilan.

Untuk itu kita semua senantiasa memerlukan produk berkualitas yang telah teruji reputasinya dan banyak dipercaya oleh masyarakat. Danone Indonesia memiliki berbagai produk susu baik untuk ibu hamil maupun anak-anak, mencakup Bebelac, SGM, Nutrilon, dan Lactamil.

Air mineral, yang sehari-hari lebih banyak dikenal sebagai air putih, memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Infografis merupakan milik Kemenkes.
Air mineral, yang sehari-hari lebih banyak dikenal sebagai air putih, memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Infografis merupakan milik Kemenkes.

Danone juga memiliki produk air mineral bermerek Aqua dan Vit. Kandungan zat besinya masih dalam batas aman dan berperan dalam mencegah anemia. Selain itu, mengonsumsi air mineral juga memiliki banyak manfaat baik terkait kesehatan maupun produktivitas kerja. Lagi-lagi, air mineral ini tidaklah mahal dibandingkan terhadap minuman-minuman enak yang kini banyak digandrungi di masyarakat.

Kesehatan bangsa Indonesia membutuhkan semangat dan gotong royong dari seluruh unsur masyarakat. Grafis dibawakan dalam webinar Danone Indonesia.
Kesehatan bangsa Indonesia membutuhkan semangat dan gotong royong dari seluruh unsur masyarakat. Grafis dibawakan dalam webinar Danone Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun